HRW: Inggris Terlibat dalam Penyiksaan Tapol Bahrain
https://parstoday.ir/id/news/world-i131352-hrw_inggris_terlibat_dalam_penyiksaan_tapol_bahrain
Human Rights Watch (HRW) mengungkapkan keterlibatan Inggris dalam aksi penyiksaan tahanan Bahrain.
(last modified 2025-11-30T07:49:40+00:00 )
Okt 15, 2022 14:59 Asia/Jakarta
  • HRW: Inggris Terlibat dalam Penyiksaan Tapol Bahrain

Human Rights Watch (HRW) mengungkapkan keterlibatan Inggris dalam aksi penyiksaan tahanan Bahrain.

Sebuah surat kabar Lebanon belum lama ini melaporkan kondisi buruk para tahanan politik di Bahrain telah mencapai tingkat mengkhawatirkan, sehingga beberapa perwakilan Eropa menyerukan sanksi terhadap pemerintah Bahrain.

Menurut sumber hukum Eropa, saat ini ada lebih dari tiga ribu tahanan politik di Bahrain.

Berbagai kelompok hak asasi manusia telah berulang kali mengutuk pemerintah Bahrain karena menekan oposisi yang menuntut reformasi dalam sistem politik negara itu.

Human Rights Watch dalam laporan terbarunya hari Jumat (14/10/2022) menekankan bahwa pemerintah Inggris telah menghabiskan jutaan dolar untuk mendukung lembaga keamanan yang dituduh melanggar hak asasi manusia, termasuk penyiksaan di Bahrain.

Dalam laporan ini, Human Rights Watch mengumumkan bahwa Inggris melanggar undang-undangnya sendiri tentang bantuan kepada negara-negara yang melakukan eksekusi mati. Sebab, menurut hukum negara ini, pemerintah harus berusaha memberikan jaminan, terutama supaya terdakwa tidak dihukum mati.

Tapi menurut laporan yang sampaikan oleh Ahmed Al-Wadaei, salah satu direktur lembaga HAM Bahrain yang bekerja sama dengan Human Rights Watch, pelanggaran seperti itu telah terjadi.

"Ketika datang untuk membantu Bahrain, pemerintah Inggris melanggar hukumnya sendiri," ujar Al-Awadaei

Dalam konteks ini, Yasmin Ahmed, Direktur Human Rights Watch di Inggris, mengungkapkan, "Dukungan pemerintah [Inggris] terhadap organisasi yang terlibat dalam pelanggaran hak asasi manusia yang mengerikan adalah tindakan yang memalukan,"

Dalam kelanjutan laporan ini, pemerintah Inggris diminta untuk menghentikan dukungan keuangan ke Bahrain.(PH)