Menlu Turki: YPG Halangi Warga Suriah Kembali ke Rumahnya
-
Mevlut Cavusoglu
Menteri Luar Negeri Turki mengatakan, pasukan Unit Proteksi Rakyat Kurdi, YPG menghalangi warga Suriah yang berusaha kembali ke rumah mereka.
Kantor berita Anadolu (23/11) melaporkan, Mevlut Cavusoglu, Menlu Turki menuturkan, pasukan YPG dan Partai Uni Demokratik Kurdi Suriah, PYD tidak mewakili warga Kurdi Suriah, karena menolak kepulangan mereka ke rumahnya di wilayah-wilayah yang berhasil dibebaskan dari tangan Daesh.
Cavusoglu menambahkan, Turki membersihkan lebih dari 2000 kilometer wilayah utara Suriah dari keberadaan teroris dan meminta seluruh pihak untuk membantu merekonstruksi wilayah ini sehingga para pengungsi Suriah bisa kembali ke rumah-rumah mereka.
Menlu Turki menegaskan, YPG sekarang menduduki sekitar 20 persen wilayah Suriah dan merampok rumah serta kekayaan lebih dari 300 ribu warga Kurdi yang sekarang mengungsi di Turki.
"Kelompok-kelompok Kurdi termasuk PYD dan YPG didukung negara-negara asing, dan Partai Buruh Kurdistan Turki, PKK saat ini sedang mendirikan negara atau wilayah otonomi Kurdistan di utara Suriah dan selatan perbatasan Turki-Suriah," pungkasnya. (HS)