May 08, 2020 16:44 Asia/Jakarta
  • Lintasan Sejarah 8 Mei 2020

Hari ini, Jumat tanggal 8 Mei 2020 yang bertepatan dengan penanggalan Islam 14 Ramadhan 1441 Hijriah Qamariah. Sementara menurut kalender nasional Iran, hari ini tanggal 19 Ordibehesht 1399 Hijriah Syamsiah. Berikut ini peristiwa bersejarah yang terjadi di hari ini di tahun-tahun yang lampau.

 

Syamsuddin Behbahani Wafat

193 tahun yang lalu, tanggal 14 Ramadan 1248 HQ, Syamduddin Behbahani, seorang ahli filsafat dan ulama terkenal Iran abad ke-13 Hijriah meninggal dunia.

Behbahani pada usia muda telah menuntut ilmu kepada para ulama besar pada zamannya, di antaranya Muhaqqiq Behbahani. Syamsuddin Behbahani adalah seorang ulama berilmu tinggi yang menjalani hidup zuhud. Ia menghabiskan usianya dengan melakukan penelitian dan penulisan.

Syamsuddin Behbahani menulis penjelasan yang mendetail atas kitab "Ma'alimul Ushul", dan menulis beberapa risalah di bidang filsafat dan ushuluddin.

 

V-E Day Diperingati

75 tahun yang lalu, tanggal 8 Mei tahun 1945, Inggris dan AS  merayakan Hari kemenangan Eropa atas Nazi Jerman yang diistilahkan dengan nama V-E Day.

Pada hari itu, tentara Jerman menurunkan bendera perangnya di Praha, Kopenhagen, Oslo, Latvia, dan berbagai tempat lainnya. Sekitar satu juta warga Jerman berusaha melarikan  diri ke Barat ketika perang di Chekoslovakia berakhir, untuk menghindari tentara Rusia, namun dihentikan dan ditawan oleh tentara Rusia.

Tercatat, sekitar 2 juta warga Jerman ditawan oleh Rusia pada saat Jerman menyerah kalah dan lebih dari 13.000 tawanan perang Inggris dilepas serta dikembalikan ke Inggris. Sementara itu, pertarungan antara Soviet-Jerman masih terus berlanjut hingga keesokan harinya, tanggal 9 Mei, sampai akhirnya Jerman menyerah kalah di Silesia.

Pada hari itu pula, pemimpin Soviet, Joseph Stalin melalui radio mengumumkan berakhirnya perang dengan kekalahan Nazi.

 

Pasukan Rusia Keluar dari Iran

74 tahun yang lalu, tanggal 19 Ordibehesht 1325 HS, pasukan Rusia secara resmi keluar dari Iran.

Pasca berakhirnya Perang Dunia II, Iran mengadukan Rusia ke Dewan Keamanan PBB. Karena sesuai dengan kesepakatan sebelumnya, Rusia harus menarik tentaranya dari Iran dan tidak mencampuri urusan dalam negeri Iran.

Waktu itu, Rusia tidak pernah berpikir bahwa Iran akan melakukan pengaduan ini dan akhirnya Rusia meminta pengunduran tindak lanjut masalah ini. Tapi wakil Iran, Inggris dan Amerika menolak penundaan sidang di Dewan Keamanan PBB yang rencananya akan membahas masalah ini.

Dengan demikian, Duta Besar Rusia di Iran berusaha sekuat tenaga untuk mencapai kesepakatan dengan para pejabat Iran. Pada akhirnya, kedua pihak menandatangani nota kesepahaman soal penarikan mundur pasukan Rusia dari Iran dan minyak Utara dan Azerbaijan. Sesuai dengan kesepakatan itu, pada tanggal 19 Ordibehesht 1325 Hs, Rusia menarik seluruh pasukannya dari Iran.