Negara-negara Eropa mulai menghadapi gelombang kedua dari penyebaran Virus Corona, COVID-19. Selama beberapa waktu, beberapa negara Eropa berhasil menekan angka penularan virus yang pertama kali ditemukan di China ini.

Menurut Euronews, negara-negara seperti Albania, Bulgaria, Republik Ceko, Montenegro dan Makedonia Utara mengalami lonjakan kasus lebih tinggi pada bulan Agustus 2020 daripada awal tahun lalu, saat pandemi baru dimulai.

Negara-negara besar seperti Italia, Belgia, bahkan Inggris, kini telah berada di bawah ancaman gelombang kedua  penyebaran COVID-19.

Ketiga negara ini mengalami lonjakan jumlah kasus COVID-19 dalam sebulan terakhir, meskipun tidak setinggi pada bulan Maret dan April 2020.

Dari negara-negara itu, Inggris adalah yang terparah. Pada Senin, 21 September 2020, 4.368 kasus infeksi baru dilaporkan dari seluruh negeri. Perdana Menteri Boris Johnsun juga sudah memperingatkan kemungkinan terjadinya gelombang kedua penularan Virus Corona.

Sementara itu, Prancis, Polandia, Belanda, dan Spanyol kemungkinan besar juga akan segera menghadapi gelombang kedua penyebaran COVID-19 yang cukup parah.

​Prancis selalu melaporkan tambahan kasus dengan jumlah lebih dari 10.000 kasus per harinya. Sementara Belanda, sekitar 6.000 kasus.

Virus Corona telah menyebar ke berbagai negara dunia. Hingga hari ini, Sabtu (3/10/2020), 34.859.855 orang terinfeksi COVID-19, di mana 25.910.945 dari mereka sembuh dan 1.033.724 meninggal dunia. (RA)