-
Lintasan Sejarah 16 September 2022
Sep 16, 2022 09:25Hari ini Jumat, 16 September 2022 bertepatan dengan 19 Safar 1444 Hijriah atau menurut kalender nasional Iran tanggal 25 Shahrivar 1401 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi hari ini.
-
Akankah Persemakmuran Inggris Bergabung dengan Kematian Ratu?
Sep 15, 2022 15:03Setelah kematian mendiang Raja Inggris Ratu Elizabeth II, para ahli mengatakan Persemakmuran Inggris akan segera mati bersamanya.
-
Ratu Mati, Tagar #AbolishTheMonarchy Semakin Menguat
Sep 14, 2022 15:27Seruan untuk mengakhiri monarki Inggris mendapatkan momentum setelah kematian Ratu Elizabeth II, raja terlama yang memerintah Inggris.
-
Lintas Warta 14 September 2022
Sep 14, 2022 11:30Diskriminasi Umat Islam Semakin Meningkat di Inggris.
-
Mengakhiri 70 Tahun Pertumpahan Darah “Agung”
Sep 13, 2022 15:03Ratu Elizabeth II meninggal pada 8 September 2022, mengakhiri tujuh dekade pemerintahan yang sangat panjang.
-
Albania Memutuskan Hubungan Diplomatik dengan Iran
Sep 12, 2022 14:31Iran dituduh melakukan serangan siber. Tirana mengklaim serangan itu dilakukan pada bulan Juli. AS dan Inggris telah menggemakan tuduhan yang sama.
-
Lintasan Sejarah 12 September 2022
Sep 12, 2022 09:17Hari ini Senin, 12 September 2022 bertepatan dengan 15 Safar 1444 Hijriah atau menurut kalender nasional Iran tanggal 21 Shahrivar 1401 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi hari ini.
-
Lintas Warta 11 September 2022
Sep 11, 2022 10:11Ratu Elizabeth II dan Warisan Kolonial Inggris
-
Ratu Elizabeth Meninggal di Tengah Kontroversi tentang Monarki
Sep 10, 2022 15:11Ratu Elizabeth II dari Inggris telah meninggal dunia. Dia berusia 96 tahun ketika dia meninggal.
-
Putra Mahkota Saudi Penguasa Paling Berbahaya di Dunia
Sep 08, 2022 15:33Surat kabar mingguan Inggris The Economist telah melaporkan bahwa Putra Mahkota Saudi selama beberapa tahun terakhir telah berubah menjadi salah satu penguasa "paling berbahaya" di dunia setelah mendapatkan pengaruh melalui terus maju dengan kebijakannya yang sangat represif, memecat saingan politiknya dan membantai para pengkritiknya di dalam dan di luar kerajaan ultra-konservatif.