Pars Today
Parstoday- Anggota senior Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) menyatakan: Rencana rezim Israel untuk membebaskan tawanan Zionis melalui militer gagal total.
Radio militer Israel mengumumkan bahwa lebih dari seribu roket ditembakkan dari Lebanon menuju wilayah pendudukan selama sebulan terakhir (Agustus).
Sejumlah warga Palestina gugur syahid dan terluka dalam serangan terbaru militer rezim Zionis Israel di Jalur Gaza.
Parstoday- Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) menyatakan: Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu sambil berbohong kepada rakyatnya dan pemerintah Amerika, ingin melancarkan pembantaian massal di Gaza.
Parstoday- Media-media rezim Zionis mengumumkan: Meski serangan penuh dilancarkan ke Jalur Gaza, Hamas berhasil memulihkan kembali kekuatan militernya di utara Jalur Gaza.
Parstoday- Mimpi buruk terbesar Zionis adalah terbukanya gerbang neraka di Tepi Barat Sungai Jordan.
Parstoday- Seorang dokter Amerika mengatakan bahwa fakta yang ada di Gaza lebih tragis dari gambar yang dirilis.
Parstoday- Mantan Kepala Cabang Operasi Militer rezim Zionis Israel mengatakan bahwa perdana menteri rezim ini enggan mengakhiri perang di Gaza karena alasan politik.
Laporan terbaru menunjukkan sejak terjadi serangan Rusia terhadap Ukraina, dan serangan Israel di Jalur Gaza, tujuh produsen senjata besar Eropa serta perusahaan senjata Amerika telah memperoleh keuntungan signifikan.
Parstoday- Middle East Eye menulis dalam sebuah artikel: Akar kolonial dari hukum internasional dan bias Barat juga berperan dalam produksi pengetahuan yang berpusat di Eropa dan secara sistematis mengabaikan hak-hak wilayah lain di dunia.