Pars Today
Menteri Luar Negeri Iran, mengatakan, satu dua hari menjelang serangan balasan ke Israel, negara-negara Barat, mengatakan, "Jika Anda ingin membalas, balaslah tapi jangan terlalu keras, dan turunkan intensitas operasi."
Dalam konferensi pers di Rawalpindi, juru bicara militer Pakistan mengumumkan bahwa negara ini tidak memberikan dan tidak akan pernah memberikan pangkalan militer kepada Amerika Serikat.
Menurut berbagai laporan, seorang jenderal rezim Zionis telah diidentifikasi dan dibunuh di Alexandria, Mesir.
Pemerintah Mesir, mengecam pendudukan pintu penyeberangan Rafah, Jalur Gaza, oleh pasukan Israel, dan meminta Tel Aviv, untuk mencabut kebijakan menjerumuskan diri ke jurang.
Badan Pekerjaan dan Pemulihan PBB untuk Pengungsi Palestina, UNRWA, mengatakan serangan Israel, ke Rafah, akan membawa dampak destruktif bagi 1,4 juta orang, yang berarti penderitaan dan pembunuhan lebih banyak warga sipil.
Sebuah sumber di dinas keamanan Pemerintah Penyelamatan Nasional Yaman, mengabarkan, proyek spionase Amerika Serikat, dan Israel, di negara itu berhasil digagalkan.
Gerakan perlawanan Islam Palestina, Hamas, melancarkan serangan mengejutkan ke sebuah markas komando Israel, yang baru saja dibangun untuk menyerang Rafah, menyebabkan 13 tentara Israel, tewas dan terluka.
Menteri Informasi Pemerintah Penyelamatan Nasional Yaman, mengatakan dalam beberapa hari ke depan operasi militer terhadap kapal-kapal Israel, di Laut Mediterania, akan dimulai.
Kelompok perlawanan Irak, dalam tahap kedua operasi militernya, menyerang salah satu target vital di Wilayah pendudukan.
Angkatan Bersenjata Yaman, menjawab klaim pasukan Amerika Serikat, yang mengaku berhasil menembak jatuh drone Yaman, di Laut Merah.