Presiden Dewan Eropa: Melanjutkan Diplomasi dengan Iran sangat penting
https://parstoday.ir/id/news/daily_news-i177388-presiden_dewan_eropa_melanjutkan_diplomasi_dengan_iran_sangat_penting
Pars Today - Setelah bertemu dengan Presiden Republik Islam Iran di sela-sela Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Presiden Dewan Eropa menyatakan: "Dialog berkelanjutan dengan Republik Islam sangat penting untuk menyelesaikan masalah yang disengketakan."
(last modified 2025-09-25T12:23:45+00:00 )
Sep 25, 2025 19:22 Asia/Jakarta
  • Presiden Dewan Eropa: Melanjutkan Diplomasi dengan Iran sangat penting

Pars Today - Setelah bertemu dengan Presiden Republik Islam Iran di sela-sela Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Presiden Dewan Eropa menyatakan: "Dialog berkelanjutan dengan Republik Islam sangat penting untuk menyelesaikan masalah yang disengketakan."

Antonio Costa, dalam sebuah pesan di jejaring sosial X, menulis: "Hari ini Saya melakukan percakapan mendalam dengan Masoud Pezeshkian, Presiden Iran. Dalam pertemuan ini, Pezeshkian menyatakan bahwa Iran tidak pernah menginginkan perang atau konflik, dan berkata: Republik Islam menginginkan hubungan yang konstruktif dan bersahabat dan untuk tujuan ini siap berdialog dan bersimpati untuk menyelesaikan masalah, hambatan, dan kekhawatiran dengan tujuan mencegah perselisihan lebih lanjut."

 

Pezeshkian juga menekankan bahwa Republik Islam tidak pernah berusaha memproduksi senjata nuklir dan menyatakan: "Kami siap bekerja sama untuk mengklarifikasi masalah ini dan membuktikan bahwa suasana yang tercipta dalam hal ini salah."

 

Presiden Iran juga menyatakan bahwa kami telah dan sedang berusaha untuk meningkatkan hubungan dengan semua negara di dunia, termasuk negara-negara Eropa, berdasarkan kepentingan dan rasa hormat bersama, tetapi rezim Zionis telah mengambil jalan yang mengganggu dan praktik ini terus berlanjut."

 

Antonio Costa, Presiden Dewan Eropa, juga mengulangi klaim politiknya tentang program nuklir damai Iran dan dugaan keterlibatan Tehran dalam perang Ukraina, dengan mengatakan bahwa kami sepakat dengan Presiden Iran bahwa dialog berkelanjutan diperlukan untuk mengatasi dan menyelesaikan masalah. (MF)