Hizbullah: Kami Siap Perang Luas dengan Israel
Deputi Sekjen Hizbullah Lebanon, mengatakan, gerakan perlawanan Islam Lebanon, siap terjun ke dalam perang luas melawan Rezim Zionis.
Syeikh Naim Qassem, Selasa (5/6/2024) menuturkan, segala bentuk aksi Israel, untuk memperluas area perang ke Lebanon, akan berujung dengan kerusakan, kehancuran, dan pengungsian orang-orang Zionis, dari Palestina.
Ia menambahkan, "Dalam dua bulan terakhir, kami berulangkali diancam untuk menghentikan perang melawan Israel, tapi jawaban kami adalah, front Lebanon, terkait dengan front Jalur Gaza."
Menurut Deputi Sekjen Hizbullah, dengan memperhatikan jenis pertempuran yang terjadi saat ini melawan pasukan Israel, Hizbullah, hanya mengerahkan sebagian kecil fasilitas yang dimilikinya.
Terkait prakarsa Presiden Amerika Serikat, untuk gencatan senjata di Jalur Gaza, dan pertukaran tawanan, Naim Qassem menjelaskan, "Usulan-usulan Joe Biden, untuk meredakan kondisi, tidak kredibel, dan hal itu hanya untuk kepentingan pemilu di AS."
Presiden AS mengusulkan sebuah prakarsa baru untuk mewujudkan gencatan senjata, dan pertukaran tawanan Israel, dan Palestina. Ia mendesak kedua pihak untuk menggunakan kesempatan, dan menyetujui prakarsanya. (HS)