Media Zionis: Netanyahu Memperbudak Israel demi Kepentingan Pribadi
(last modified Sun, 05 Jan 2025 07:22:26 GMT )
Jan 05, 2025 14:22 Asia/Jakarta
  • Media Zionis: Netanyahu Memperbudak Israel demi Kepentingan Pribadi

Surat kabar Zionis, Ma'ariv menulis bahwa Perdana Menteri rezim Zionis melanjutkan perang demi kepentingan pribadinya demi tetap berkuasa serta telah memperbudak Israel.

Jaringan Sahab  melaporkan, surat kabar Israel, Maariv menulis bahwa alih-alih bertindak cepat menuju tujuan koheren yang menjamin keamanan dan stabilitas, Israel malah melanjutkan perang tanpa akhir, yang memungkinkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk tetap menjadi kepala pemerintahan.

Surat kabar Ma'ariv menulis, "Meskipun ada harapan akan gencatan senjata dengan Hamas dalam dua bulan terakhir, namun Netanyahu mengakhiri harapan tersebut dalam sebuah wawancara dengan media Amerika, Wall Street Journal dan mengatakan bahwa perjanjian apa pun akan bersifat parsial untuk mengakhiri perang tidak akan disetujui sebelum menghancurkan Hamas

Menurut surat kabar Israel ini, kondisi perang sedemikian rupa sehingga lebih dari 50 tahanan Zionis terbunuh oleh peluru atau pemboman tentara rezim Zionis dan hampir setengah dari tahanan rezim Zionis terbunuh oleh tembakan mereka sendiri.

Rezim Zionis telah memulai perang dahsyat melawan Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023, yang menyebabkan sekitar 70 rumah dan infrastruktur di Jalur Gaza rusak parah, dan blokade yang menyedihkan serta krisis kemanusiaan yang parah, serta kelaparan yang belum pernah terjadi sebelumnya.telah mengancam nyawa orang-orang Palestina di Gaza.

Terlepas dari semua kejahatan ini, rezim Zionis mengakui bahwa setelah 15 bulan perang, mereka belum mampu mencapai tujuan dalam perang ini, yaitu menghancurkan gerakan Hamas dan mengembalikan tahanan Zionis dari Jalur Gaza.(PH)