Kunjungi Perbatasan Lebanon, Menlu Iran Tegaskan Hal Ini
https://parstoday.ir/id/news/iran-i144418-kunjungi_perbatasan_lebanon_menlu_iran_tegaskan_hal_ini
Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran Hossein Amir Abdollahian mengunjungi perbatasan Lebanon dengan Palestina pendudukan (Israel) yang terletak di selatan negara Arab itu dan menegaskan dukungannnya kepada kelompok perlawanan di Lebanon dan Palestina dalam melawan rezim Zionis Israel.
(last modified 2025-07-30T06:25:16+00:00 )
Apr 28, 2023 19:26 Asia/Jakarta
  • Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran Hossein Amir Abdollahian.
    Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran Hossein Amir Abdollahian.

Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran Hossein Amir Abdollahian mengunjungi perbatasan Lebanon dengan Palestina pendudukan (Israel) yang terletak di selatan negara Arab itu dan menegaskan dukungannnya kepada kelompok perlawanan di Lebanon dan Palestina dalam melawan rezim Zionis Israel.

"Republik Islam Iran mendukung perlawanan Lebanon melawan rezim Zionis," kata Amir Abdollahian dalam jumpa pers saat mengunjungi daerah Maroun el-Ras pada hari Jumat (28/4/2023) sebagai kelanjutan dari kunjungannya ke Beirut.

Menlu Iran secara simbolis juga menanam pohon Zaitun di Maroun el-Ras dan memberikan penghormatan untuk mengenang Jenderal Qassem Soleimani, Komandan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) yang tugu peringatannya dibangun di daerah tersebut.

Amirabdollaian juga menunaikan salat dzuhur dan asar di titik perbatasan Lebanon dengan Palestina pendudukan.

Menurut laporan IRNA, Menlu Iran menjelaskan posisi negaranya tentang masalah regional dan Front Perlawanan di kawasan.

"Di daerah Maroun el-Ras ini, kami sekali lagi mengumumkan dengan lantang dukungan kami untuk perlawanan Palestina menghadapi rezim Zionis," tegas Amirabdollahian sambil mengenang Syahid Soleimani, Syahid Abu Mahdi al-Muhandis dan Syuhada perlawanan lainnya.

Amirabdullahian tiba di Beirut, ibu kota Lebanon, pada Rabu malam. Dia telah bertemu dengan Menlu Lebanon Abdallah Bou Habib, Perdana Menteri Najib Mikati dan Ketua Parlemen Lebanon Nabih Berri. (RA)