Pekan Buruh, Ribuan Buruh Iran Bertemu Rahbar (2)
Ribuan buruh di Republik Islam Iran bertemu Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei di Huseniyah Imam Khomeini ra, Tehran, ibu kota Republik Islam Iran, Sabtu, (29/4/2023).
Pertemuan tersebut digelar untuk memperingati Pekan Buruh. May Day atau Hari Buruh Internasional jatuh pada tanggal 1 Mei.
Kekuatan ekonomi dianggap sebagai salah satu komponen penting kekuatan nasional setiap negara dan dianggap sebagai salah satu faktor penting dalam mengukur kekuatan negara-negara. Yang pasti, kekuatan nasional berhubungan langsung dengan kekuatan ekonomi.
Rahbar dalam pidato dan pesannya selalu menegaskan pentingnya untuk memperbaiki situasi ekonomi mengingat pentingnya masalah ini yang tak terbantahkan dalam kesejahteraan dan penghidupan berbagai lapisan masyarakat.
Untuk itu, Ayatullah Khamenei dalam pesan menyambut datangnya Tahun Baru 1402 Hijriah Syamsiah (HS) menetapakan "Pengendalian Inflasi dan Pertumbuhan Produksi" sebagai slogan tahun ini.
Rahbar menuturkan, masalah utama dan sentral negara untuk tahun ini (1402 HS) adalah ekonomi. Tentu saja, bukan berarti tidak ada masalah di sektor lain. Ada berbagai masalah budaya dan politik di negara ini, tetapi jika pemerintah, parlemen, para pegiat ekonomi, dan kelompok-kelompok masyarakat muda dan termotivasi berusaha keras untuk menyelesaikan masalah rakyat, maka banyak masalah lain juga akan terpecahkan.
Rahbar menilai penyelesaian masalah rakyat bergantung pada kegiatan ekonomi yang mendasar seperti produksi dan pekerjaan-pekerjaan kemanusiaan seperti dukungan dan bantuan masyarakat, serta bantuan kepada lapisan masyarakat yang lebih lemah.
"Di antara pekerjaan-pekerjaan dasar selain produksi adalah masalah penting, yaitu investasi, yang seharusnya para pejabat pemerintah dan sektor swasta memberikan perhatian khusus untuk hal ini," kata Rahbar.
Ayatullah Khamenei juga menyinggung ketertinggalan negara di bidang investasi pada dekade 1390-an HS, dan menegaskan, salah satu kekosongan yang serius adalah masalah investasi, yang harus disediakan dan dilakukan landasannya dengan perencanakan.
"Dengan mempertimbangkan semua aspek tersebut, terutama masalah inflasi sebagai masalah utama, dan produksi sebagai salah satu kunci untuk menyelamatkan negara dari masalah ekonomi, maka saya umumkan slogan tahun 1402 HS adalah Pengendalian Inflasi dan Pertumbuhan Produksi," tuturnya. (RA)