Surat Iran untuk Sekjen PBB Soal Serangan Saudi di Sana'a
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif lewat sepucuk surat kepada Sekjen PBB, mengutuk serangan udara Arab Saudi terhadap sebuah rumah duka di Sana'a, Yaman.
Seperti dilaporkan IRNA, Minggu (9/10/2016), Duta Besar Iran untuk PBB, Gholamali Khoshroo meminta Sekjen PBB Ban Ki-moon agar mendokumentasikan dan mempublikasikan surat tersebut sebagai dokumen Dewan Keamanan.
"Yang Mulia, dengan surat ini saya ingin menyampaikan kemarahan dan kebencian besar pemerintah Republik Islam Iran terhadap serangan udara yang mengerikan dan tragedi yang diciptakan oleh jet-jet tempur Arab Saudi terhadap aula berkumpulnya masyarakat untuk sebuah upacara duka di Sana'a pada tanggal 8 Oktober," kata menlu Iran mengawali suratnya.
Berdasarkan data sementara yang dirilis oleh Koordinator Kemanusiaan PBB di Yaman, Jamie McGoldrick, jumlah korban tewas dan terluka dalam serangan itu mencapai 640 orang.
Menurut Zarif, serangan yang menakutkan dan ganas ini kembali memperlihatkan ketidakpedulian penuh para agresor terhadap rakyat Yaman dan kehidupan manusia, dan merupakan contoh lain dari ribuan kasus serupa dalam rentang waktu 1,5 tahun, di mana telah menyebabkan kematian dan cacat permanen bagi ribuan warga Yaman termasuk perempuan dan anak-anak. Lebih dari tiga juta rakyat Yaman juga terlantar dan Yaman dari sebuah negara miskin dibuat menjadi porak-poranda.
"Tidak hanya Riyadh, tapi juga mereka yang mendukung serangan koalisi yang dipimpin Saudi terhadap rakyat Yaman, mereka bertanggung jawab atas kejahatan perang yang terjadi di Yaman selama 1,5 tahun lalu dan mereka harus mempertanggung jawabkannya," tegasnya.
Menlu Iran percaya bahwa serangan Saudi terhadap warga sipil dan infrastruktur publik di Yaman tidak mudah dilakukan jika tanpa dukungan luas dari sebagian negara Barat. "Dukungan itu mencakup pasokan senjata, kerjasama intelijen, pengisian bahan bakar di udara, perencanaan bersama dan lain-lain," jelasnya.
Zarif lebih lanjut menandaskan bahwa dengan memperhatikan situasi kritis di Yaman dan kehancuran luas yang ditimbulkan oleh serangan terbaru Saudi di Sana'a, maka Komunitas Bulan Sabit Merah Iran siap mengirimkan bantuan kemanusiaan, termasuk menyediakan perawatan medis untuk rakyat Yaman dan membantu mengevakuasi para korban luka ke rumah sakit-rumah sakit Iran.
"Dalam hal ini, saya ingin dengan bantuan Anda untuk memungkinkan pengiriman sebuah pesawat guna mengangkut bantuan kemanusiaan dari Iran ke Sana'a," kata Zarif dalam suratnya itu.
"Kami sangat berterimakasih atas perhatian dan respon cepat Anda terhadap masalah ini. Terimalah hormat kami, Yang Mulia," ujar Zarif mengakhiri suratnya. (RM)