Rezim Zionis Jadi Anggota Pengamat Uni Afrika
Media berbahasa Ibrani melaporkan bahwa Tel Aviv telah bergabung dengan Uni Afrika sebagai pengamat untuk pertama kalinya sejak organisasi ini berdiri tahun 2002.
Situs berita Arab 48 hari Kamis (22/7/2021) melaporkan, Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa Duta Besar Tel Aviv untuk Addis Ababa Adamsu Alali telah menyerahkan nota kredensialnya sebagai anggota pengamat Uni Afrika.
Yair Lapid mengklaim bahwa ini adalah langkah kontruktif menuju situasi yang telah mendominasi hubungan Israel-Afrika selama hampir dua dekade.
Lapid juga mengklaim bahwa langkah itu akan membantu mengembangkan hubungan Tel Aviv dengan benua Afrika dan negara-negara anggotanya.
Menurut rezim Zionis, Tel Aviv memiliki hubungan dengan 46 negara Afrika dalam kerangka kerja sama yang sedang berlangsung dengan negara-negara tersebut di berbagai bidang.
Rezim Zionis telah melanjutkan hubungan dengan Chad dan Guinea dalam beberapa tahun terakhir, dan Sudan menormalkan hubungan dengan Israel beberapa bulan lalu melalui mediasi mantan Presiden AS Donald Trump.(PH)