Kantor Netanyahu: 112 Tawanan Israel masih Berada di Gaza
Kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan, sebanyak 132 warga Israel masih berada di tangan Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas).
Menurut laporan FNA, prediksi Kantor Benjamin Netanyahu menunjukkan bahwa 132 tawanan Israel masih ditahan di Jalur Gaza, dan di antara jumlah tersebut 112 masih hidup dan 20 orang lainnya tewas.
Kantor perdana menteri Israel juga mengumumkan, Tel Aviv masih menganggap jenazah yang terbunuh sebagai tawanan.
Kantor perdana menteri Israel juga menyatakan, 110 tawanan yang hidup dibebaskan oleh Hamas selama kesepakatan pertukaran tawanan Israel dan Palestina. Dari jumlah tersebut 86 warga Israel dan 24 lainnya warga asing.
Pada akhir November dan selama perang saat ini di Gaza, rezim Zionis dan Hamas menyetujui mediasi Qatar dengan jeda empat hari dalam bentrokan dan pertukaran tahanan (dari 24 November hingga 28 November). Perjanjian ini diperpanjang dua kali lagi. Sekali selama dua hari dan sekali selama satu hari. Pada periode ini, sejumlah tahanan Palestina ditukar dengan tawanan Zionis dalam tujuh tahap.
Gencatan senjata tidak diperpanjang lagi karena dimulainya kembali serangan rezim Zionis ke Jalur Gaza.
Osama Hamdan, salah satu pemimpin Hamas mengatakan, sebelum diakhirnya agresi ke Gaza, tidak ada pembicaraan mengenai pertukaran tawanan. (MF)