Hamas Minta Otorita Ramallah Akhiri Kerjasama Keamanan dengan Israel
-
Juru bicara Gerakan Hamas, Abdul Latif al-Qanou.
Juru bicara Gerakan Hamas, Abdul Latif al-Qanou mengatakan, penumpasan warga Palestina dalam beberapa hari terakhir dan gugurnya para pemuda adalah hasil dari berlanjutnya kerjasama Otorita Ramallah dengan rezim Zionis Israel.
Pusat Info Palestina melaporkan, al-Qanou dalam sebuah pernyataan, Kamis (18/1/2018) menambahkan, keputusan Dewan Pusat Palestina terkait penghentikan kerjasama keamanan pemerintah Otorita dengan Israel harus dilaksanakan.
"Israel terus mengintai dan menumpas elemen perlawanan di Nablus dan Jenin dan membunuh Ahmed Jarrar, salah satu anggota kubu perlawanan dalam bentrokan dengan tentara Zionis," tambahnya.
Menurut jubir Hamas, bentrokan Rabu malam di Jenin menunjukkan sebuah fakta bahwa rakyat Palestina akan melanjutkan intifada, dan setiap upaya untuk menumpas gerakan perlawanan akan gagal.

Sementara itu, Komite Perlawanan di Palestina dalam sebuah statemen menyatakan, bentrokan pejuang Palestina dengan tentara Israel di Jenin memperlihatkan bahwa opsi perjuangan dan perlawanan telah mengakar dalam diri bangsa Palestina.
"Warga Palestina di Tepi Barat berkomitmen dengan perlawanan sebagai opsi terbaik dan paling efektif untuk mengakhiri serangan rezim Zionis dan menggagalkan rencana yahudisasi Palestina," tegasnya. (RM)