Israel Khawatir Dampak Berbahaya Kebijakan Anti Palestina Amerika
(last modified Fri, 21 Sep 2018 08:27:33 GMT )
Sep 21, 2018 15:27 Asia/Jakarta
  • Gadi Eizenkot
    Gadi Eizenkot

Kepala Staf Gabungan Militer rezim Zionis Israel, Gadi Eizenkot seraya memperingatkan dampak berbahaya langkah AS dan keputusan negara ini terkait isu al-Quds mengkonfirmasikan eskalasi kekerasan di Tepi Barat Sungai Jordan.

Seperti diwartakan Kanal 2 Televisi Israel, Eizenkot Kamis (20/9) malam memperingatkan potensi ledakan situasi di Tepi Barat dan memprediksikan kawasan ini dalam beberapa pekan mendatang akan menjadi ajang konfrontasi dan bentrokan.

 

Sementara itu, Menteri Peperangan Israel Avigdor Lieberman seraya mengkritik penyebaran statemen Eizenkot mengatakan, aksi media ini sama halnya dengan membuktikan ketidakmampuan Israel.

Trump dan Quds

 

Baru-baru ini 40 anggota Kongres Amerika menandatangani surat dan meminta pemerintah negara ini merevisi keputusan anti bangsa Palestina.

 

Pemerintah AS selain merelokasi kedubesnya dari Tel Aviv ke Baitul Maqdis juga menginstruksikan penutupan kantor perwakilan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) di Washington pada 14 September lalu.

 

Amerika sebelumnya juga membatalkan seluruh bantuannya kepada Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA). (MF)

 

Tags