Palestina Siap Merujuk ke Dewan Keamanan untuk Menggelar Pemilu di Quds
-
Menlu Palestina Riyad al-Maliki
Menteri Luar Negeri Palestina menilai sangat penting penyelenggaraan pemilu di Quds dan ia mengkonfirmasi potensi merujuk ke Dewan Keamanan PBB untuk menggelar pemilu di daerah tersebut.
Menurut laporan laman Arab 48 Kamis (8/4/2021), Riyad al-Maliki menekankan, Israel memutuskan untuk memisah Quds dari wilayah Palestina lainnya dan mencegah penyelenggaraan pemilu di kota tersebut, sementara komunitas internasional juga tidak menunaikan janjinya untuk menekan Israel terkait penyelenggaraan pemilu di kota ini.
Al-Maliki menekankan rencana kunjungan ke ibu kota sejumlah negara anggota Dewan Keamanan untuk bekerja sama menyelenggarakan pemilu Palestina di Quds pendudukan.
Menlu Palestina mengatakan, "Kami mungkin akan meminta Dewan Keamanan untuk mengambil keputusan tentang penyelenggaraan pemilu Palestina di Quds pendudukan."
Ketua Otorita Ramallah Palestina Januari lalu mengumumkan pemilu parlemen akan digelar 22 Mei 2021, pemilu presiden 31 Juli dan pemilu Dewan Nasional 31 Agustus.(MF)