Menkeu AS Ingatkan Kemungkinan Negara Ini Tak Bisa Bayar Utang
Menteri Keuangan Amerika Serikat kembali meminta Kongres untuk menaikkan atau menangguhkan pagu utang negara ini, karena Gedung Putih diperkirakan akan kehabisan uang untuk membayar utang yang jatuh tempo pada bulan Oktober 2021 mendatang.
Janet Yellen, Minggu (19/9/2021) seperti dikutip Bloomberg mengatakan, para ekonom dan pejabat Departemen Keuangan AS sepakat, jika Kongres tidak menaikan batas utang negara, maka AS akan menghadapi bencana ekonomi yang luas. Krisis ini diprediksi akan memicu peningkatan suku bunga, penurunan tajam nilai saham, dan masalah ekonomi lainnya.
DPR Amerika Serikat minggu depan akan melakukan pemungutan suara terkait penambahan pagu utang nasional sebesar 28 triliun dolar, sementara kubu Demokrat dan Republik masih berselisih dan membentur jalan buntu sehingga mengancam negara ini gagal bayar utang atau default bulan depan.
Janet Yellen menegaskan, gagal bayar kemungkinan akan menciptakan krisis keuangan bersejarah bagi AS yang akan menambah kerusakan pada sistem kesehatan publik akibat pandemi COVID-19, dan menjerumuskannya ke dalam resesi serta menjadikannya negara yang lemah secara permanen.
"Penangguhan dan gagal bayar, keduanya buruk, anggota lembaga legislatif harus bertindak cepat," pungkasnya. (HS)