Presiden Brasil: Embargo AS terhadap Kuba Ilegal
Presiden Republik Brasil menilai embargo ekonomi AS terhadap Kuba sebagai tindakan ilegal.
Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva dalam kunjungan pertama ke Kuba di masa jabatan ketiganya sebagai presiden menyebut sanksi yang dijatuhkan Amerika Serikat terhadap Kuba ilegal.
Ia juga mengecam pencantuman nama Kuba dalam daftar negara-negara yang mendukung terorisme oleh Amerika Serikat.
Lebih lanjut Presiden Republik Brasil hari Minggu (17/9/2023) mengatakan bahwa Kuba adalah pembela supremasi sistem dunia yang adil, dan hingga saat ini menjadi korban embargo ekonomi ilegal AS.
Kuba memprotes dan mengutuk pencantuman namanya dalam daftar negara pendukung terorisme dan sanksi ekonomi yang dijatuhkan Amerika Serikat.
Kuba dan para kritikus sanksi ekonomi ilegal AS percaya bahwa sanksi ini menghalangi masyarakat di negara sasaran untuk mengakses makanan, obat-obatan, dan sumber daya pembangunan penting lainnya.
Embargo AS terhadap Kuba diberlakukan pada Februari 1962 di masa pemerintahan John F. Kennedy dan masih berlaku hingga kini.
Meskipun mantan Presiden AS Barack Obama memulai langkah-langkah untuk mengurangi sanksi dan meningkatkan hubungan antara Washington dan Havana, tapi mantan Presiden AS Donald Trump menghentikan hampir semua tindakan tersebut, bahkan menjatuhkan sanksi baru terhadap Kuba.
Embargo AS terhadap Kuba telah diperketat sejak tahun 2017, meskipun terjadi pandemi Covid-19.
Embargo Washington terhadap Havana menjadi salah satu blokade terpanjang dalam sejarah, yang telah dikutuk sebanyak lima belas kali oleh PBB.(PH)