Mar 14, 2024 15:00 Asia/Jakarta
  • Uni Eropa Usulkan Pembukaan Penyeberangan Baru ke Gaza

Uni Eropa dan lima negara lainnya menyerukan dibukanya lebih banyak jalur penyeberangan untuk bantuan kemanusiaan kepada rakyat Palestina di Jalur Gaza.

Negara-negara Barat, yang telah berulang kali menyatakan dukungannya terhadap rezim Zionis dan kejahatan yang dilakukannya terhadap Palestina secara signifikan tidak melakukan upaya apa pun untuk mengakhiri genosida di Jalur Gaza. Tapi mereka bersikeras untuk meningkatkan cara pengiriman bantuan kemanusiaan kepada orang-orang yang tidak berdaya di wilayah ini  demi memulihkan nama baik negara yang tercoreng.

Komisi Eropa, Siprus, Amerika Serikat, Inggris, Uni Emirat Arab, dan Qatar dalam pernyataan bersama yang dimuat di situs Uni Eropa pada Rabu malam menyinggung pertemuan Komisioner Manajemen Krisis Uni Eropa dan para menteri luar negeri dari lima negara lainnya pada hari Selasa dan menekankan perlunya membangun penyeberangan dan mengurangi pembatasan bea cukai untuk memfasilitasi transfer lebih banyak bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.

Para pejabat Eropa, Amerika dan Arab juga membahas pembuatan jalur laut melalui Siprus ke Jalur Gaza.

Kondisi kemanusiaan di Jalur Gaza sangat kritis di tengah berlanjutnya serangan brutal rezim Zionis yang melibatkan beberapa negara Barat, termasuk Amerika Serikat dan Inggris.

Sejalan dengan tujuannya dalam genosida rakyat Palestina di Gaza, Israel mencegah bantuan medis dan kemanusiaan memasuki Gaza,  bahkan mengebom dan menghancurkan konvoi bantuan kemanusiaan yang dikirim ke wilayah ini.

Selama genosida rakyat Gaza yang telah berlangsung selama lebih dari lima bulan, lebih dari 31.000 orang, yang sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan telah gugur dan lebih dari 72.000 orang terluka.(PH)

Tags