Tes Nuklir Perancis di Aljazair Bunuh Puluhan Ribu Orang
(last modified Fri, 02 Sep 2016 09:33:28 GMT )
Sep 02, 2016 16:33 Asia/Jakarta
  • Tes Nuklir Perancis di Aljazair Bunuh Puluhan Ribu Orang

Puluhan ribu warga Aljazair tewas selama Perancis melakukan uji coba nuklir di negara itu.

Kepala Badan Nasional untuk Promosi Kesehatan dan Pengembangan Riset Aljazair, Profesor Mustapha Khayati mengatakan, uji coba nuklir di bawah dan permukaan tanah oleh Perancis menewaskan puluhan ribu warga Aljazair dan dampak pencemaran akan dirasakan sampai ribuan tahun. Demikian dikutip televisi al-Alam, Jumat (2/9/2016).

"Perancis telah mengubah gurun Raqan (Reggane) di barat daya Aljazair sebagai ladang uji coba nuklirnya dan melakukan sekitar 17 ledakan nuklir di daerah gurun Aljazair sejak tahun 1960 sampai 1966," kata Khayati.

Uji coba itu, lanjutnya, telah menewaskan 42 ribu orang Aljazair dan ribuan lainnya juga menderita sakit akibat terkena paparan radiasi nuklir serta merusak lingkungan dan masyarakat.

Menurut data pemerintah Aljazair, radiasi di beberapa daerah dekat lokasi uji coba adalah 20 kali lebih tinggi dari batas normal.

Seorang jenderal Perancis mengakui bahwa daerah Raqan dipilih sebagai ladang uji coba nuklir pada Juni 1957 dan tahapan awal uji coba dimulai pada tahun 1958.

Perancis memperoleh biaya uji coba nuklir pertama di Aljazair dari Israel sebesar 1,26 miliar Frank dalam sebuah perjanjian kerjasama nuklir dengan Tel Aviv.

Pemerintah Perancis selalu menolak mempublikasikan rincian 17 uji coba nuklirnya di daerah gurun Aljazair. (RM)

Tags