Presiden Afghanistan Janji Balas Serangan Taliban di Kabul
Presiden Afghanistan Mohammad Ashraf Ghani berjanji akan membalas serangan mematikan yang dilakukan di Kabul pada Selasa (10/1/2017) sore.
Menurut laporan situs Khaama Press, serangan bom oleh Taliban di Kabul menewaskan sedikitnya 38 orang dan lebih dari 70 terluka. Ledakan bom di wilayah Kandahar juga menewaskan 18 orang termasuk lima diplomat Uni Emirat Arab.
Ashraf Ghani menegaskan, para pembunuh rakyat Afghanistan tidak akan menikmati keamanan di setiap sudut negeri ini. Ia mengecam keras Taliban dan berjanji melakukan aksi balasan.
Menurutnya, serangan brutal yang diklaim oleh Taliban merupakan permusuhan nyata terhadap rakyat dan kemanusiaan.
Para pejabat di Kementerian Kesehatan Afghanistan mengatakan, sedikitnya 38 orang tewas dan 72 lainnya luka-luka dalam serangan kelompok Taliban pada hari Selasa.
Para pejabat polisi Kabul menyatakan bahwa mayoritas dari korban tewas atau terluka dalam serangan itu adalah warga sipil.
Kelompok Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. (RM)