Al-Baghdadi Tewas, Polisi Perancis Siaga Penuh
Menyusul terbunuhnya pemimpin kelompok teroris Daesh (ISIS) di Suriah, Departemen Dalam Negeri Perancis menginstruksikan kepolisian negara ini dalam kondisi siaga tinggi.
Menurut laporan Reuters, Departemen Dalam Negeri Perancis Ahad (27/10) di suratnya kepada kepolisian negara ini menyatakan aparat keamanan harus dalam kondisi siaga penuh.
Pemerintah Perancis takut anasir dan simpatisan Daesh melakukan aksi balasan atas terbunuhnya al-Baghdadi.
Presiden Perancis, Emmanuel Macron dan Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson hari Ahad pasca pengumuman terbunuhnya Abu Bakar al-Baghdadi menyatakan dukungan mereka atas dilanjutkannya operasi anti terorisme.
Ketika Presiden AS Donald Trump hari Ahad mengumumkan terbunuhnya al-Baghdadi, Rusia seraya mengisyaratkan data kontroversial atas terbunuhnya pemimpin Daesh di operasi militer Amerika, mengungkapkan keraguannya atas kebenaran berita tersebut.
Departemen Pertahanan Rusia menyatakan, tidak ada data yang terpercaya terkait operasi yang diklaim militer Amerika menyerang tempat persembunyian Abu Bakar al-Baghdadi di Idlib Suriah.
Kelompok teroris Daesh dalam beberapa tahun terakhir dengan dukungan finansial dan militer Amerika, Arab Saudi dan Israel menduduki sebagian besar wilayah Irak dan Suriah serta melakukan kejahatan tak terhitung. (MF)