Uni Eropa Desak Penarikan Pasukan Asing dari Nagorno-Karabakh
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell menekankan urgensi penarikan pasukan asing meninggalkan wilayah sengketa Nagorno-Karabakh.
Sputnik melaporkan, Josep Borrell mengeluarkan pernyataan hari Kamis (19/11/2020) yang menyerukan penarikan pasukan asing dari Nagorno-Karabakh dan mendesak Republik Azerbaijan dan Armenia untuk mematuhi perjanjian perdamaian.
"Kami mendukung pencapaian penyelesaian akhir dan permanen antara Republik Azerbaijan dan Armenia dalam krisis Nagorno-Karabakh," ujar Borrell.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova mengatakan bahwa Moskow akan terus bekerja dengan pemerintah Azerbaijan dan Armenia untuk mengoordinasikan kegiatan dalam fase pasca-eskalasi.
Pada 9 November 2020, Republik Azerbaijan dan Armenia menyetujui gencatan senjata komprehensif di Nagorno-Karabakh yang dimediasi oleh Rusia.
Menurut perjanjian yang mulai berlaku sejak 10 November ini, kedua belah pihak harus menghentikan pasukan mereka, dan pasukan penjaga perdamaian Rusia harus ditempatkan di garis bersama antara kedua belah pihak dan penyeberangan perbatasan Armenia-Karabakh.(PH)