Menyimak Keanggotaan Tetap Iran di SCO dan Kepentingan Timbal Balik
(last modified Sat, 18 Sep 2021 13:09:17 GMT )
Sep 18, 2021 20:09 Asia/Jakarta
  • Presiden Iran Sayid Ebrahim Raisi di KTT SCO Tajikistan
    Presiden Iran Sayid Ebrahim Raisi di KTT SCO Tajikistan

Republik Islam Iran Jumat (17/9/2021) di KTT Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) di Dushanbe, Tajikistan dikukuhkan sebagai anggota resmi organisasi ini.

Pemimpin delapan negara anggota asli SCO menandatangani dokumen kesepakatan untuk mengubah Iran dari anggota pengamat menjadi anggota tetap. Pemimpin Uzbekistan, Tajikistan, Pakistan, Cina, Rusia, Kazakhstan, Kyrgyzstan dan India berharap prakarsa organisasi ini di komunitas internasional akan meningkat mengingat kekuatan Iran di dunia.

Terkait hal ini, Mahmoud Reza Sajjadi, mantan dubes Iran di Rusia dan pakar isu-isu internasional mengatakan, “Republik Islam Iran tidak akan pernah menyerah kepada ketamakan Barat, dan bahkan tidak akan bergerak dalam koridor pemaksaan kubu hegemon. Iran di komunitas internasional senantiasa mendukung pihak tertindas dan menentang hegemoni, dan pendekatan Iran ini merupakan kredibilitas besar bagi SCO.”

Dengan keanggotaan tetap Republik Islam Iran dalam Organisasi Kerjasama Shanghai, bobot politik dan ekonomi organisasi ini akan meningkat secara signifikan. Iran memiliki populasi muda dan tenaga kerja terampil, sumber daya ekonomi yang melimpah, kemajuan teknis yang dapat diterima di bidang teknik, dan teknologi asli, dan memfasilitasi akses SCO ke pasar Timur Tengah yang masih belum terjamah.

Negara-negara anggota SCO

Dr. Yang Jiemian, anggota pusat riset internasional Shanghai (SISU) terkait hal ini mengatakan, “Negara-negara sekutu AS juga berusaha menjadi anggota SCO, dan ini mengindikasikan bobot organisasi ini. Dengan keanggotaan tetap Iran di SCO, bobot ini meningkat. Selain itu, Iran juga mendapat manfaat besar khususnya sanksi Barat terhadap Tehran akan semakin mandul. Oleh karena itu, ini sebuah kerja sama win-win dan kubu anti-hegemoni akan semakin kuat dan solid.”

Amerika Serikat telah melakukan banyak upaya selama bertahun-tahun untuk mengisolasi Republik Islam Iran, tetapi faktanya berbeda. Permusuhan ini, dengan perlawanan yang tak tertandingi dari bangsa Iran dan dukungan dari cita-cita revolusi, menyebabkan semua kebencian ini menjadi bumerang, dan negara-negara di dunia, mengingat posisi regional dan internasional Iran, ingin meningkatkan kerja sama dengan Tehran. Keanggotaan tetap Iran dalam SCO adalah contoh dari fakta ini dan pencapaian unik Republik Islam di arena internasional.

Terkait hal ini Dr. Yang Jiemian menambahkan, “Dengan menjadi anggota tetap SCO, Iran telah mencapai salah satu tujuannya bahwa organisasi ini menjadi kanal hubungan Tehran untuk menyampaikan suara tuntutan kebebasan dan kebenarannya serta tempat untuk merefleksikan sikap kuat Iran di dunia. Selain itu, kekuatan dan pengaruh Iran bakal meningkat. Dengan keanggotaan tetap ini, program perluasan ekonomi Iran juga akan semakin cepat dan dapat mengakses pasar ini.”

Presiden Iran saat menghadiri KTT SCO di Dushanbe

Kerjasama regional dan internasional merupakan salah satu tujuan dibentuknya serikat dan organisasi regional agar dapat mempertahankan kemerdekaan dan keamanan ekonomi dan politik melalui kerjasama dan tumpang tindih dalam menghadapi ancaman keamanan dan ekonomi. Keamanan telah menjadi salah satu komponen Organisasi Kerja Sama Shanghai, yang memiliki dimensi luas. Organisasi Kerja Sama Shanghai telah dibentuk untuk tujuan yang sama. Sekarang, dengan keanggotaan tetap Iran, lingkup kegiatan SCO akan meningkat dalam semua aspek dengan negara-negara tetangga Iran.

 

Sekaitan dengan ini, Dr. Rajab Safarov, direktur Pusat Studi Iran Kontemporer di Moskow mengatakan, “SCO adalah organisasi pro-keamanan yang pertama kali dibentuk untuk memerangi terorisme. Iran juga berperan baik dalam membangun keamanan dan stabilitas di kawasan dan dunia, dan ini telah menimbulkan kebanggaan nasional terhadap Iran. Oleh karena itu, kami menyambut baik keanggotaan tetap Iran dalam Organisasi Kerja Sama Shanghai. Dalam dimensi ekonomi, dengan keanggotaan tetap Iran dan perluasan hubungan ekonomi di SCO, biaya dan harga akhir barang akan berkurang sesuai dengan kontrak ekonomi dan akan membuat pasar SCO kompetitif. Perdagangan berkembang pesat di kawasan ini, yang baik untuk semua anggota SCO dan Iran.”

Keanggotaan tetap Iran di SCO juga akan mendongkrak ekspor Tehran di Eurasia. Selain itu, negara-negara kawasan penting ini juga membutuhkan produksi Iran dan Tehran melalui SCO akan dengan mudah dapat mengakses pasar ini.

Sheikh Attar, mantan dubes Iran untuk India dan Jerman serta pengamat internasional, terkait hal ini mengatakan, “SCO memiliki lebih dari 25 persen Good manufacturing practices (GMP) dunia, dan ini sebuah keunggulan yang bagus bagi Republik Islam Iran dan SCO untuk meningkatkan level ini.”

Presiden Iran Sayid Ebrahim Raisi bersama sejawatnya dari Tajikistan

Dr. Safarov juga mengatakan, “Negara-negara di kawasan Eurasia membutuhkan produk dan barang Iran dan sangat senang memiliki hubungan yang luas dengan Iran. Karena ribuan perusahaan Rusia bangkrut selama tahun-tahun ini, karena perusahaan-perusahaan ini bekerja sama dengan negara-negara Barat dan Eropa, dan dengan pengenaan sanksi Barat terhadap Rusia, perusahaan-perusahaan Barat berhenti bekerja sama. Kerugian dari pemutusan kerja sama ini sangat berat dan pengalaman yang pahit.”

Presiden Republik Islam Iran, Sayid Ebrahim Raisi di pidatonya di KTT SCO selain mengucapkan terima kasih atas keanggotaan tetap Iran di organisasi ini mengatakan, “Organisasi Kerja Sama Shanghai akan melanjutkan jalur pertumbuhannya, yang telah berhasil mendapatkan posisi regional dan internasional terkemuka dalam waktu singkat.”

Sementara Presiden Rusia, Vladimir Putin di KTT ini juga mengatakan, “Bergabungnya Iran dengan SCO akan meningkatkan kekuatan organisasi ini.”

Kesimpulannya adalah kini Barat memahami dengan benar nilai regional Republik Islam Iran, dan sampai pada kesimpulan bahwa tanpa Iran, keamanan di kawasan tidak mungkin tercapai serta SCO dengan menandatangani dokumen keanggotaan tetap Iran di organisasi ini, telah membatalkan seluruh skenario Barat untuk mencegah keanggotaan Iran di SCO. Tak hanya itu, Organisasi Kerja Sama Shanghai kini juga meraih posisi penting di kawasan dan dunia. Posisi yang akan membuat kekuatan global SCO di masa depan meningkat tajam.