Pars Today
Pars Today - Perdana Menteri Rezim Zionis mengatakan di sidang Majelis Umum PBB bahwa rezim ini berjuang untuk pembentukan Timur Tengah baru, sambil marah karena puluhan delegasi dari berbagai negara meninggalkan ruangan.
Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) menyebut Amerika Penyebab kejahatan rezim Zionis di Jalur Gaza dan membuat rakyat Gaza kelaparan.
Ketua tim perunding Hamas dalam perundingan gencatan senjata Gaza menekankan persoalan mendasar dan garis merah gerakan ini dalam perundingan dan implementasinya.
Parstoday- Anggota senior Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) menyatakan: Rencana rezim Israel untuk membebaskan tawanan Zionis melalui militer gagal total.
Parstoday- Kepala juru runding Hamas mengatakan: Kami menolak kesepakatan yang melegalkan kehadiran penjajah Zionis di Gaza.
Parstoday- Media-media rezim Zionis mengumumkan: Meski serangan penuh dilancarkan ke Jalur Gaza, Hamas berhasil memulihkan kembali kekuatan militernya di utara Jalur Gaza.
Saat militer Zionis fokus berperang di Jalur Gaza, kelompok-kelompok perlawanan di Tepi Barat berhasil membangun kembali kemampuan pertahanan mereka dan melancarkan serangan mendadak terhadap tentara rezim ini.
Parstoday- Menteri Luar Negeri baru Iran, Sayid Abbas Araghchi saat menjawab kontak telepon anggota Biro Politik Hamas mengatakan: Pendekatan Iran dalam mendukung rakyat tertindas Palestina dan muqawawa akan terus berlanjut.
Komandan tentara rezim Zionis mengumumkan tewasnya 155 tentara Israel dalam perang Gaza.
Parstoday- Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) menyebut pemboman militer Israel terhadap Sekolah Salahuddin di Gaza barat sebagai kelanjutan operasi genosida rakyat daerah ini.