Pars Today
Deputi Menteri Luar Negeri Pemerintah Penyelamatan Nasional Yaman, mengejek keluarnya kapal perang Jerman, dari Laut Merah, dan menyebutnya sebagai "langkah di jalan yang benar".
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan koalisi-koalisi militer seperti koalisi Amerika Serikat, di Laut Merah, dan koalisi yang akan dibentuk Uni Eropa, adalah koalisi imajiner.
12 negara anggota Koalisi Maritim Amerika Serikat, dalam pernyataannya selain mengakui penolakan negara-negara dunia untuk melintasi Laut Merah, juga meminta Ansarullah untuk menghentikan serangan ke kapal-kapal dagang.
Menteri Luar Negeri Iran, mengatakan, solusinya bukan menciptakan koalisi di Laut Merah, tapi menghentikan penumpahan darah perempuan, anak-anak, dan warga sipil Gaza, serta Tepi Barat.
Amerika Serikat mengklaim lebih dari 20 negara berpartisipasi dalam koalisi untuk melindungi kapal-kapal dari serangan Yaman, namun selain Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, tiga negara Eropa ternyata menolak bergabung.
Warta berita hari ini, Rabu, 20 Desember 2023.
Juru bicara pemerintah Rusia, mengatakan, Angkatan Bersenjata negara ini tidak akan bergabung dalam operasi koalisi internasional pimpinan Amerika Serikat, di Laut Merah.
Media Amerika Serikat, mengatakan upaya melawan Yaman, yang terus menyerang kapal-kapal di Laut Merah, menghadapi hambatan besar karena pertentangan di antara negara-negara Arab.
Salah satu sumber pemerintah Mesir, mengatakan Kairo, tidak akan pernah memasuki koalisi keamanan atau militer apa pun untuk melawan Angkatan Bersenjata Yaman.
Ketua Juru runding Yaman, mengabarkan hasil perundingan dengan Utusan khusus PBB untuk Yaman, terkait beberapa masalah termasuk pembebasan semua tahanan.