Pars Today
Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran mengatakan, Masalah JCPOA akan dibahas dengan Menteri Luar Negeri Rusia.
Menteri Luar Negeri Iran dan Oman bertukar pandangan tentang hubungan antara Iran dan Uni Eropa, dan negosiasi pembatalan sanksi.
Dalam sidang triwulanan Dewan Gubernur Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Rusia dan Uni Eropa telah mengambil sikap sejalan dengan kembalinya pembicaraan tentang pencabutan sanksi dan revitalisasi JCPOA.
Mencermati Sikap Rusia-UE terkait JCPOA di Sidang Dewan Gubernur IAEA.
Perwakilan Iran di organisasi internasional yang berbasis di Wina dan di Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengatakan, Tehran berhak untuk membalas setiap tindakan negatif terhadapnya.
Duta Besar Amerika Serikat berulang kali mengajukan klaim terhadap Iran dalam pertemuan Dewan Gubernur Badan Energi Atom Internasional (IAEA) tanpa pernah menyebutkan pihak mana yang melanggar JCPOA.
Kantor berita Prancis, mengutip sumber diplomatik mengklaim, Badan Energi Atom Internasional, IAEA tidak akan merilis resolusi hukuman untuk Iran, dalam sidang Dewan Gubernur.
Kementerian Luar Negeri Rusia mengaku akan membalas langkah yang dilakukan pemerintah Austria dengan mengusir diplomat-diplomat Moskow dari negara itu.
Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian menyatakan bahwa pertukaran pesan tentang negosiasi pencabutan sanksi terus berlanjut. Menurutnya, Kami telah menentukan langkah-langkah menuju kesepakatan, dan saya pikir salah satu langkah ini akan diterapkan dalam waktu dekat.
Uni Eropa, berbeda dengan perilaku anti-Revolusi Islam Iran yang baru saja ditunjukkannya, kini mengumumkan bahwa upaya untuk keluar dari jalan buntu dalam perundingan pencabutan sanksi Iran, masih ada.