Reaksi Spanyol atas Kejahatan terbaru Israel di Rumah Sakit Nasser Gaza
Pars Today - Menanggapi kejahatan rezim Zionis baru-baru ini, Menteri Luar Negeri Spanyol mengumumkan: Serangan Israel terhadap sebuah rumah sakit di Gaza dan pembunuhan jurnalis merupakan pelanggaran serius hukum internasional.
Menteri Luar Negeri Spanyol José Manuel Albares bereaksi terhadap kejahatan keji rezim Zionis pada hari Senin (25/8/2025) dalam menyerang pasien di Rumah Sakit Nasser dan mengatakan: Serangan Israel terhadap rumah sakit dan pembunuhan jurnalis merupakan pelanggaran serius hukum internasional.
Militer rezim penjajah Zionis sekali lagi melakukan kejahatan baru terhadap awak media, menewaskan juru kamera Al Jazeera, Mohammad Salama, bersama beberapa jurnalis lainnya di Gaza. Kejahatan ini telah memicu gelombang kecaman internasional.
Al Jazeera mengumumkan bahwa dengan gugurnya Salameh, jumlah jurnalis yang gugur selama perang Gaza telah mencapai 10 orang, dan total 240 jurnalis telah gugur sejak awal perang.
Human Rights Watch Euro-Mediterania juga menyatakan bahwa serangan terhadap wartawan dan tim bantuan di Rumah Sakit Nasser adalah jebakan yang direncanakan, yang dilakukan oleh pesawat tak berawak Israel yang terbang di ketinggian rendah dan dipandu oleh intelijen yang tepat. (MF)