Sanaa Memperingatkan Peningkatan Kebrutalan Israel terhadap Palestina
https://parstoday.ir/id/news/daily_news-i182278-sanaa_memperingatkan_peningkatan_kebrutalan_israel_terhadap_palestina
Pars Today - Kementerian Luar Negeri Yaman, menekankan sikap konsisten negaranya dalam mendukung rakyat dan perjuangan Palestina, telah memperingatkan pelanggaran gencatan senjata dan peningkatan agresi Zionis terhadap Palestina di Gaza dan Tepi Barat, dan menyerukan kepada komunitas internasional untuk memenuhi tanggung jawabnya dalam menekan para penjajah.
(last modified 2025-12-15T06:59:07+00:00 )
Des 15, 2025 13:48 Asia/Jakarta
  • Kementerian Luar Negeri Yaman
    Kementerian Luar Negeri Yaman

Pars Today - Kementerian Luar Negeri Yaman, menekankan sikap konsisten negaranya dalam mendukung rakyat dan perjuangan Palestina, telah memperingatkan pelanggaran gencatan senjata dan peningkatan agresi Zionis terhadap Palestina di Gaza dan Tepi Barat, dan menyerukan kepada komunitas internasional untuk memenuhi tanggung jawabnya dalam menekan para penjajah.

Menurut laporan Tasnim, Kementerian Luar Negeri Yaman dalam sebuah pernyataan Minggu (14/12/2025) malam memperingatkan kelanjutan dan perluasan agresi rezim Zionis terhadap rakyat Palestina di Gaza dan Tepi Barat yang diduduki di tengah kebungkaman yang mencolok dari komunitas internasional dan Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Kementerian Luar Negeri Yaman, menekankan sikap teguh Yaman di tingkat pemerintah dan kepemimpinan rakyatnya dalam mendukung rakyat Palestina dan perjuangan mereka yang adil, dan memperingatkan bahaya meningkatnya agresi Zionis di Gaza dan pelanggaran terang-terangan terhadap perjanjian gencatan senjata, yang terbaru adalah penargetan terhadap syahid martir Raed Saeed Saad, Komandan Brigade Izz Ad-Din Al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas.

Kemenlu Yaman menambahkan, Kejahatan genosida musuh Zionis terhadap Gaza belum berhenti dan terus berlanjut setiap hari, dan sejauh ini telah menyebabkan kemartiran sejumlah besar perempuan dan anak-anak.

Pernyataan itu melanjutkan dengan menyatakan bahwa rezim Zionis belum mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza dan terus melakukan agresi dan pengepungan terhadap rakyat Palestina di Gaza.

Kementerian Luar Negeri Yaman juga mengutuk peningkatan ketegangan oleh rezim Zionis di Tepi Barat dan serangan berulang di wilayah ini, pembunuhan, penghancuran rumah, dan agresi terhadap warga Palestina, serta rencana perluasan pemukiman Zionis di Tepi Barat di tengah kebungkaman internasional.

Kemenlu Yaman selanjutnya menyerukan kepada komunitas internasional untuk memaksa rezim Zionis menerapkan perjanjian gencatan senjata Gaza, menyelesaikan fase pertama perjanjian ini, mengizinkan bantuan kemanusiaan sepenuhnya masuk, melanjutkan fase kedua, dan menghentikan agresi dan kegiatan pemukiman di Tepi Barat.(sl)