Rahbar: Hubungan Iran-Turkmenistan Erat, Kedua Negara Diuntungkan
-
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah Khamenei
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar, dalam pertemuan dengan Presiden Turkmenistan mengatakan, mempererat hubungan secara maksimal, sepenuhnya akan menguntungkan kedua negara.
Ayatullah Sayid Ali Khamenei, Rabu (15/6/2022) dalam pertemuan dengan Presiden Turkmenistan, Serdar Berdimuhamedow beserta rombongan menuturkan, "Kebijakan pemerintah Republik Islam Iran adalah memperluas hubungan dengan negara-negara tetangga, dan ini adalah kebijakan yang sepenuhnya benar."
Rahbar meyakini, syarat untuk berhasil melewati berbagai rintangan dalam hubungan bilateral adalah tekad serius dua negara untuk memperluas hubungan.
"Hubungan bersahabat Iran dan Turkmenistan tentunya memiliki penentang di level regional dan internasional, tapi rintangan-rintangan ini harus diatasi," imbuhnya.
Ayatullah Khamenei menegaskan, "Komisi kerja sama dua negara harus diaktifkan secara serius, dan dengan tindak lanjut kontinu, seluruh kesepakatan harus direalisasikan."
Dalam pertemuan yang turut dihadiri Presiden Iran itu, Serdar Berdimuhamedow mengatakan, "Prioritas pemerintah Turkmenistan adalah memperluas hubungan dengan negara-negara tetangga, dan kami berusaha semakin memperkuat hubungan baik dua negara di berbagai bidang terutama di bidang gas, listrik, transportasi barang, dan juga realisasi proyek-proyek besar, dengan memperhatikan dokumen-dokumen kerja sama yang hari ini ditandatangani."
Presiden Turkmenistan juga menyoroti peringatan dimulainya hubungan dua negara yang ke-30, dan kepada Ayatullah Khamenei menuturkan, "Kami atas nama pemerintah dan rakyat Turkmenistan, menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Anda karena dukungan-dukungan berkelanjutan untuk memperdalam hubungan Iran dan Turkmenistan." (HS)