Ghalibaf: Pemulihan Hubungan Iran dan Saudi Langkah Penting bagi Stabilitas Kawasan
-
Ketua parlemen Iran, Mohammad Bagher Ghalibaf
Ketua parlemen Iran, Mohammad Bagher Ghalibaf menekankan, pemulihan hubungan dengan Arab Saudi sebuah langkah penting bagi stabilitas kawasan dan Teluk Persia serta pengembangan politik dan ekonomi kerja sama regional.
Menurut laporan IRNA, Ghalibaf usai pengumuman kesepakatan Iran dan Arab Saudi untuk menjalin kembali hubungan bilateral, di akun jejaring sosialnya mengaku optimis, pihak seberang secara praktis akan menunjukkan niat baiknya untuk tidak mengintervensi urusan internal negara lain, dan mengambil keputusan baik di isu-isu regional khususnya Lebanon, Yaman dan dukungan terhadap Palestina.
Selama perundingan Iran dan Arab Saudi di kota Beijing, kedua negara pada hari Jumat (10/3/2023) sepakat setelah tujuh tahun akan memulai kembali hubungan diplomatiknya.
Berdasarkan kesepakatan kedua negara, menlu Iran dan Arab Saudi selain menggelar pertemuan, juga maksimal dua bulan akan mempersiapkan implementasi pertukaran dubes dan pembukaan kedutaan besar serta seluruh persyaratan untuk memulai hubungan.
Arab Saudi pada 3 Januari 2016 memutus hubungan dengan Iran, dengan alasan serangan sejumlah oknum ke Kedubes dan konsulatnya di Tehran dan Mashhad. (MF)