Jalur Kereta Api dan Blokade Laut: Dua Narasi Perlawanan terhadap Tekanan Eksternal
https://parstoday.ir/id/news/iran-i182262-jalur_kereta_api_dan_blokade_laut_dua_narasi_perlawanan_terhadap_tekanan_eksternal
Sementara Iran melangkah cepat menyelesaikan koridor-koridor kereta api vital ke arah barat dan timur, langkah-langkah terbaru Amerika Serikat di kawasan Karibia menciptakan hambatan baru bagi perdagangan minyak Venezuela dan meningkatkan kekhawatiran akan eskalasi ketegangan maritim.
(last modified 2025-12-15T04:25:04+00:00 )
Des 15, 2025 10:51 Asia/Jakarta
  • Jalur Kereta Api dan Blokade Laut: Dua Narasi Perlawanan terhadap Tekanan Eksternal

Sementara Iran melangkah cepat menyelesaikan koridor-koridor kereta api vital ke arah barat dan timur, langkah-langkah terbaru Amerika Serikat di kawasan Karibia menciptakan hambatan baru bagi perdagangan minyak Venezuela dan meningkatkan kekhawatiran akan eskalasi ketegangan maritim.

Tehran, Parstoday- Dalam lanskap geopolitik, Iran dan Venezuela masing-masing terlibat dalam pertarungan strategis melawan tekanan eksternal dengan pendekatan yang berbeda.

Di satu sisi peta ini, Iran dengan percepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya tengah menyelesaikan koridor-koridor kereta api strategis, membangun jaringan keterhubungan ekonomi dan logistik ke arah timur dan barat. Tujuannya bukan hanya untuk mengatasi berbagai pembatasan, tetapi juga untuk memposisikan diri sebagai pusat transit yang tak tergantikan.

Di sisi lain samudra, Venezuela di perairan Karibia menyaksikan pengetatan blokade ekonomi, di mana penyitaan terbaru sebuah kapal tanker raksasa oleh Amerika Serikat menjadi peringatan serius yang semakin membahayakan perdagangan energi negara tersebut dan memicu ketegangan maritim yang lebih luas.

Proyek Kereta Api Iran: Dari Teluk Persia hingga Anatolia

Direktur Utama Perkeretaapian Republik Islam Iran menjelaskan perkembangan terbaru tiga koridor internasional utama dan melaporkan kemajuan signifikan dalam jalur-jalur strategis tersebut.

Koridor Shalamcheh–Basra, yang menjadi penghubung jalur rel antara Iran dan Irak, telah mencapai progres sekitar 40 persen dan diperkirakan konstruksi utamanya akan selesai hingga musim panas mendatang.

Koridor Chabahar–Zahedan, yang melalui proses pemasangan rel akan menghubungkan pelabuhan samudra Chabahar ke jaringan kereta api nasional Iran, mencatat percepatan signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Proyek ini dijadwalkan rampung hingga akhir tahun berjalan dan pengoperasiannya akan dimulai segera setelah selesai.

Sementara itu, terkait Koridor Teheran–Ankara, dalam pertemuan teknis-keuangan yang akan digelar dalam dua pekan ke depan, direncanakan akan ditetapkan penggunaan kereta gabungan Iran–Turki serta penentuan waktu pasti pengoperasian jalur tersebut.

Penyitaan Kapal Tanker Venezuela dan Meningkatnya Risiko Perdagangan Energi

Tindakan Amerika Serikat dalam menyita sebuah kapal tanker raksasa yang mengangkut minyak Venezuela telah memicu gelombang kekhawatiran di industri pelayaran internasional. Ini merupakan pertama kalinya sejak tahun 2019 Washington secara langsung menargetkan muatan minyak Venezuela.

Venezuela menyebut tindakan tersebut sebagai “pembajakan laut internasional”.Para analis memperingatkan bahwa pendekatan baru ini dapat menyebabkan keterlambatan jangka pendek dalam ekspor minyak Venezuela serta menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemilik kapal. Saat ini, lebih dari 80 kapal tanker berada di perairan Venezuela menunggu proses pemuatan atau keberangkatan, di mana lebih dari 30 di antaranya berada di bawah sanksi langsung Amerika Serikat.

Peningkatan ekspor minyak Venezuela hingga melampaui 900 ribu barel per hari pada bulan November menunjukkan upaya Caracas untuk menghindari sanksi. Namun demikian, penyitaan terbaru ini secara jelas menunjukkan bahwa pemerintahan Trump berniat meningkatkan tekanan terhadap apa yang disebut sebagai “armada bayangan” — kapal-kapal yang mematikan sistem identifikasi mereka untuk mengangkut muatan yang dikenai sanksi — guna memperketat kepungan ekonomi terhadap Venezuela. Perkembangan ini membuat prospek perdagangan energi di kawasan Karibia serta keamanan jalur pelayaran maritim berada dalam ketidakpastian.(PH)