Tawanan Israel Tak Kunjung Bebas, Partai Buruh Ingin Netanyahu Dicopot
-
Knesset.
Partai Buruh Israel telah menyiapkan rencana untuk memakzulkan Perdana Menteri (PM) rezim Zionis Benjamin Netanyahu. Partai ini juga meminta seluruh perwakilan di Knesset (Parlemen) untuk mendukung rencana tersebut.
Menurut laporan Channel 12 rezim Zionis, Partai Buruh rezim Zionis meminta semua fraksi di Knesset untuk menyetujui mosi tidak percaya terhadap kebinet terburuk dalam sejarah Israel, yang dipimpin oleh Netanyahu.
Partai Buruh rezim Zionis mengumumkan dalam sebuah pernyataan pada Rabu (17/1/2024) malam bahwa mereka akan mengajukan rencana pemakzulan kabinet Netanyahu pada Senin depan setelah meraih dukungan.
Menurut Partai Buruh, langkah tersebut diambil karena kabinet Netanyahu tidak memprioritaskan pembebasan tahanan Israel yang berada di tangan Hamas, dan hanya peduli dengan kepentingan korupnya sendiri.
Pemimpin Oposisi Israel, Yair Lapid mengatakan bahwa Netanyahu tidak memenuhi syarat untuk menjadi kepala kabinet dan perdana menteri.
Pernyataan Yair Lapid dilontarkan setelah perbedaan pendapat di antara para pejabat Tel Aviv mengenai pengelolaan konsekuensi perang di Jalur Gaza dan kegagalan Israel untuk mencapai tujuan yang ditetapkan, semakin tajam.
Sejak rezim ilegal Zionis berdiri selama 75 tahun, ini adalah pertama kalinya mendapat pukulan keras dari kelompk perlawanan Palestina, yang dilakukan Hamas melalui Operasi Badai al-Aqsa.
Selama lebih dari 100 hari, Israel berusaha mengkompensasi kekalahannya dengan melancarkan serangan membabibuta ke Gaza, namun hingga hari ini, rezim Zionis gagal mencapai tujuan yang diinginkannya. (RA)
