Pars Today

Mohammed Abdulsalam, Rabu (21/2/2024) malam menanggapi veto yang dilakukan Amerika Serikat, terhadap draf resolusi gencatan senjata segera  Gaza, di Dewan Keamanan PBB.

 

Ia mengatakan, "Veto terus menerus atas seluruh resolusi yang mendesak gencatan senjata kemanusiaan di Gaza, oleh AS, adalah noda hitam di dahi negara ini yang tak akan pernah hilang."

 

Jubir Ansarullah menambahkan,"Amerika Serikat, adalah sebuah negara yang dengan kebohongan dan penipuan, menganggap dirinya sebagai representasi nilai-nilai kemanusiaan."

 

Menurut Mohammed Abdulsalam, veto berulang-ulang yang dilakukan AS, merupakan kejahatan kemanusiaan total, dan pengumuman perang terbuka, bukan hanya terhadap rakyat Palestina, tapi terhadap seluruh masyarakat kawasan.

 

Pada saat yang sama, Jubir Ansarullah Yaman, menyeru negara-negara Islam, untuk tidak lagi diam, dan menuntut dihentikannya agresi militer Rezim Zionis, ke Gaza. (HS)