Hizbullah: Takut AS, Sebagian Pihak di Lebanon Tolak Usul Iran
Nov 14, 2021 14:57 Asia/Jakarta
-
Mohammad Raad, Hizbullah
Ketua Fraksi Hizbullah di Parlemen Lebanon mengatakan, Amerika Serikat tidak berpikir tentang kehancuran rezim Zionis Israel, namun berpikir bagaimana mempertahankannya, dan mencegah Iran berubah menjadi negara nuklir, tapi Iran akan segera berubah.
Mohammad Raad, Sabtu (13/11/2021) seperti dikutip situs Al Ahed News menuturkan, "Kereta sudah tiba di stasiun terakhir, dan Iran akan segera berubah menjadi sebuah negara nuklir."
Ia menambahkan, "Kami bangga karena menjalin kerja sama dan hubungan dengan Iran yang berjuang keras demi independensinya."
Lebih lanjut Mohammad Raad menjelaskan, "Ketika kami meminta kelompok-kelompok politik Lebanon mengkaji usulan Iran dari semua sisi, mereka bertanya apa yang akan kami lakukan terhadap AS yang melarang interaksi dengan Iran, dan yang akan kita katakan pada Washington ?".
Raad menegaskan, "Iran mengusulkan pada Lebanon untuk membangun dua pembangkit tenaga listrik dalam waktu enam bulan atau satu tahun, kelak pembangkit tenaga listrik itu bisa memasok listrik 24 jam penuh, tapi sebagian pihak menolaknya. Cina juga mengusulkan hal yang sama tapi AS melarang, Washington tidak ingin membangun pembangkit listrik atau membantunya, lalu apakah kita negara merdeka?". (HS)
Tags