14 Warga Zionis Tewas, Ini Tanggapan Pemimpin Zionis
Presiden rezim Zionis Israel Isaac Herzog dalam sebuah pernyataan menyinggung operasi perlawanan rakyat Palestina dan mengatakan bahwa gelombang operasi Palestina baru-baru ini sangat menyakitkan.
Sejak awal bulan suci Ramadan, rezim Zionis meningkatkan tekanan dan kejahatannya terhadap warga Palestina. Tindakan ini telah mendorong peningkatan perlawanan rakyat Palestina. Mereka melancarkan operasi-operasi mati syahid sebagai respons atas kejahatan Israel.
Menurut Shehabnews, Herzog dalam pernyataan pada hari Kamis (14/4/2022) menyinggung operasi perlawanan terbaru Palestina di Israel.
Dia menggambarkan operasi perlawanan Palestina, yang sejauh ini telah menewaskan 14 warga Zionis, sebagai operasi yang berbahaya.
"Kami dan orang-orang Palestina harus menemukan cara untuk berbicara satu sama lain," kata pejabat Zionis itu.
Pernyataan terbaru presiden rezim Zionis mengungkapkan ketakutan para pejabat Tel Aviv terhadap operasi perlawanan rakyat Palestina.
Kelompok-kelompok perlawanan Palestina dalam pernyataannya telah berulang kali menegaskan bahwa perang melawan rezim pendudukan di al-Quds terbuka dan menyeluruh di seluruh Palestina.
"Mesin-mesin penindasan dan kejahatan Israel tidak dapat melemahkan tekad rakyat Palestina untuk bergerak ke arah perlawanan sebagai satu-satunya pilihan untuk meraih kemerdekaan," tegas penyataan kelompok-kelompok perlawanan Palestina. (RA)