Yordania: Serangan ke Masjid Al Aqsa Ancam Keamanan Regional
Apr 18, 2022 17:59 Asia/Jakarta
-
PM Yordania Bisher Al Khasawneh
Perdana Menteri Yordania mengatakan, upaya Rezim Zionis membagi waktu dan tempat Masjid Al Aqsa adalah langkah berbahaya, dan jika tidak segera dihentikan, akan mengancam keamanan dan perdamaian kawasan.
Bisher Al Khasawneh, Minggu (17/4/2022) seperti dikutip TV Al Jadeed menggelar rapat kabinet membahas peningkatan ketegangan di Masjid Al Aqsa, Baitul Maqdis, dan upaya Yordania untuk mendukung warga Palestina serta tempat bersejarah Al Quds.
PM Yordania mengabarkan upaya Amman menjalin kontak dengan pihak-pihak regional dan internasional untuk menghadapi tindakan ilegal Israel.
"Israel berusaha mengubah status bersejarah, dan legal yang ada di Masjid Al Aqsa, dan Baitul Maqdis," ujarnya.
Ia menambahkan, "Saat ini kita menyaksikan peristiwa-peristiwa berbahaya yang mengarah pada upaya pembagian waktu dan tempat Baitul Maqdis. Hal ini tertolak, dan tidak bisa diterima sampai kapan pun, kami mengecamnya dan Kementerian Luar Negeri Yordania sudah memperingatkannya."
Menurut PM Yordania, aksi kelompok-kelompok ekstrem yang menistakan Masjid Al Aqsa bisa memicu bahaya besar yang jika tidak segera dihentikan, bisa mengancam keamanan, perdamaian dan stabilitas kawasan.
Ia menegaskan, "Israel pada posisinya sebagai kekuatan penjajah di wilayah Palestina, bertanggung jawab atas seluruh peristiwa yang terjadi di Al Quds, dan harus menghormati status sejarah, hukum dan aturan internasional terutama tekait tempat-tempat suci Islam dan Kristen di Al Quds." (HS)
Tags