Okt 06, 2024 21:00 Asia/Jakarta
  • Masa Depan Suram, Faktor Pemicu Larinya Zionis dari Israel

Parstoday – Hasil sebuah penelitian di Wilayah pendudukan, menunjukkan fenomena semakin bertambahnya Zionis yang lari meninggalkan Israel.

Hasil sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh lembaga survei Israel, Kantar, menunjukkan seperempat pemukim Zionis, dalam setahun terakhir berpikir untuk meninggalkan Wilayah pendudukan.
 
Sehubungan dengan ini, stasiun televisi Rezim Zionis, KAN 11, melaporkan, data migrasi terbalik di Wilayah pendudukan, secara jelas bahkan sebelum dimulainya Operasi Badai Al Aqsa, telah mengalami peningkatan.
 
Menurut KAN 11, jumlah orang yang meninggalkan Israel, dibandingkan dengan orang yang baru datang ke Wilayah pendudukan, lebih banyak dalam beberapa tahun terakhir.
 
Surat kabar Haaretz, Sabtu (5/10/2024) mengakui, 2.190 orang Zionis, dalam beberapa bulan terakhir telah melarikan diri dari Wilayah pendudukan. Orang-orang tersebut tidak bermaksud kembali ke Israel, dan akan tinggal di Belanda.
 
Sejak dimulainya Operasi Badai Al Aqsa yaitu serangan perlawanan Palestina atas Israel, setahun lalu, data migrasi terbalik dari Wilayah pendudukan, mengalami peningkatan yang signifikan.
 
Memburuknya kondisi ekonomi, dan tidak adanya keamanan di Wilayah pendudukan, ditambah tidak jelasnya identitas bagi Zionis, merupakan faktor-faktor terpenting yang menyebabkan peningkatan migrasi terbalik Zionis dari Wilayah pendudukan.
 
Fenomena tersebut pada kenyataannya telah memicu kekhawatiran yang mendalam bagi para pejabat pemerintah Rezim Zionis Israel. (HS)