Di Bulan Muharram, Saudi Lanjutkan Serangan Udara ke Yaman
Arab Saudi melanjutkan serangan udara ke beberapa wilayah Yaman meskipun korban sipil terus berjatuhan dan bulan Muharram telah tiba.
Seperti dilaporkan jaringan televisi al-Masirah Yaman, jet-jet tempur Arab Saudi menyerang Provinsi Sanaa, ibukota Yaman, Provinsi Saada di utara dan Provinsi Marib di pusat negara ini pada Senin (3/10/2016).
Serangan yang dilakukan di bulan Muharram itu menyebabkan puluhan rumah penduduk rusak.
Pesawat-pesawat pembom Arab Saudi juga membombardir fakultas teknik di Provinsi Sanaa di kota Nihm. Kota Sirwah di Provinsi Marib juga menjadi sasaran serangan keji jet-jet tempur pasukan agresor. Namun hingga sekarang belum ada laporan tentang kemungkinan jatuhnya korban jiwa dalam serangan tersebut.
Militer dan pasukan relawan Yaman membalas serangan udara Arab Saudi dengan menarget posisi pasukan bayaran rezim Al Saud di Jizan, selatan negara Arab itu.
Mereka juga menarget pusat-pusat berkumpulnya pasukan Arab Saudi di kota al-Wazi'iyah di Provinsi Taiz, selatan Yaman, dengan menembakkan rudal. Serangan balasan ini menewaskan beberapa pasukan bayaran Arab Saudi.
Agresi militer Arab Saudi ke Yaman selama 18 bulan terakhir telah menyebabkan sedikitnya 10.500 orang tewas, di mana 2.400 orang di antaranya adalah anak-anak dan lebih dari 1.700 perempuan.
Invasi militer yang mendapat lampu hijau dari Amerika Serikat itu juga telah meluluhlantakkan infrastruktur penting Yaman termasuk sekolah, pabrik, bandara, pelabuhan, jembatan, ratusan rumah, 700 masjid dan lebih dari 260 rumah sakit.
Menurut Pusat Hukum Yaman, agresi militer rezim Al Saud juga melukai lebih dari 17.500 orang, termasuk sekitar 2.201 anak-anak dan 1.806 perempuan. (RA)