Penduduk Lebanon Dukung Serangan Balasan Hizbullah terhadap Israel
Situasi di perbatasan antara Lebanon dan Palestina pendudukan kembali pulih dan sedikit tenang pasca serangan balasan Hizbullah terhadap militer rezim Zionis Israel.
Hizbullah Lebanon pada hari Minggu sore, 1 September 2019 menepati janji Sayid Hassan Nasrullah untuk membalas serangan rezim Zionis dengan menggempur kendaraan militer Israel dengan rudal.
Serangan balasan Hizbullah itu menyebabkan seorang komandan militer Zionis di utara wilayah pendudukan tewas dan sebuah kendaraan militer Israel hancur. Para penumpang kendaraan ini juga dilaporkan tewas dan terluka.
Militer Israel juga sempat menyerang kembali ke arah wilayah Lebanon dan memerintahkan pasukannya yang berada di perbataan Lebanon untuk waspada.
Pasca keberhasilan serangan balasan Hizbullah terhadap militer Israel, penduduk di wilayah Maroun al-Ras, Lebanon selatan turun ke jalan-jalan untuk merayakannya.
Mereka meneriakkan slogan-slogan "Labaik Ya Nasrullah" dan "al-Maut Li Israel" sebagai bentuk ungkapan dukungan kepada Hizbullah.
Penduduk di wilayah Dahieh, selatan Beirut juga turun ke jalan-jelan untuk mendukung serangan balasan Hizbullah terhadap Israel.
Dalam beberapa pekan terakhir, drone-drone militer rezim Zionis melanggar zona udara Lebanon. (RA)