Rebutan Pengaruh di Libya, UEA Reaksi Ancaman Turki
https://parstoday.ir/id/news/west_asia-i83849-rebutan_pengaruh_di_libya_uea_reaksi_ancaman_turki
Menteri Penasihat Urusan Luar Negeri Uni Emirat Arab mereaksi pernyataan Menteri Pertahanan Turki yang mengancam negaranya.
(last modified 2025-11-30T07:49:40+00:00 )
Aug 01, 2020 21:03 Asia/Jakarta
  • Anwar Gargash
    Anwar Gargash

Menteri Penasihat Urusan Luar Negeri Uni Emirat Arab mereaksi pernyataan Menteri Pertahanan Turki yang mengancam negaranya.

Anwar Gargash dalam sebuah wawancara dengan televisi Al Jazeera baru-baru ini mengancam akan membalas sikap Menteri Pertahanan Turki, Halusi Akar yang merendahkan negaranya.

"Negara kami akan membalas Ankara atas tindakannya pada waktu dan tempat yang tepat," ujar Gargash.

"Pernyataan provokatif Menteri Pertahanan Turki menunjukkan ambisi Ankara," tegasnya.

Pejabat tinggi UEA menyindir Turki dengan mengungkapkan bahwa ilusi kolonial tidak memiliki tempat di dunai saat ini. 

"Hubungan [antarnegara dunia] tidak diatur oleh ancaman dan intimidasi," papar Gargash.

Ia juga juga menyerukan diakhirinya campur tangan Turki dalam urusan internal negara-negara Arab, terutama di Libya.

Turki adalah pendukung pemerintah persatuan nasional yang dipimpin oleh Fayez al-Siraj, yang berbasis di Tripoli, ibu kota Libya. Sedangkan UEA bersama Arab Saudi, Mesir dan sejumlah negara lain mendukung pemerintahan Libya timur yang dipimpin Khalifa Haftar.(PH)