Sekjen Hizbullah: Israel Menyadari akan Binasa
https://parstoday.ir/id/news/west_asia-i96468-sekjen_hizbullah_israel_menyadari_akan_binasa
Sekjen Hizbullah Lebanon mengatakan rezim Zionis Israel menyadari bahwa masa depannya adalah kebinasaan, dan kubu perlawanan yang akan menentukan masa depan kawasan.
(last modified 2025-07-30T06:25:16+00:00 )
May 06, 2021 11:03 Asia/Jakarta
  • Sekjen Hizbullah Lebanon Sayid Hassan Nasrullah
    Sekjen Hizbullah Lebanon Sayid Hassan Nasrullah

Sekjen Hizbullah Lebanon mengatakan rezim Zionis Israel menyadari bahwa masa depannya adalah kebinasaan, dan kubu perlawanan yang akan menentukan masa depan kawasan.

Sayid Hassan Nasrullah, Rabu (5/5/2021) seperti dikutip Fars News dalam pidatonya menyambut Hari Quds Sedunia yang disiarkan TV Al Mayadeen menuturkan, "Kita harus mengumumkan sikap kita terkait cita-cita Palestina secara jujur dan berani."

Ia menambahkan, "Pernyataan sebagian pihak yang menyebutkan bahwa rakyat Palestina sudah mengabaikan cita-cita dan tanah airnya, adalah penghinaan dan fitnah terhadap hak mereka. Peristiwa terbaru menunjukkan bahwa rakyat Palestina masih teguh membela haknya, dan hal ini menambah berat tanggung jawab umat Islam untuk membantu mereka."

Menurut Sekjen Hizbullah, poros perlawanan harus memperkuat solidaritas dan kekuatannya sehingga selalu bisa berada di samping rakyat Palestina dalam kondisi apa pun.

Ia menjelaskan, "Normalisasi hubungan sebagian negara Arab dengan Israel menyebabkan suara perlawanan semakin kencang dan tanggung jawab kita semakin berat."

Nasrullah menegaskan, berakhirnya kekuasaan Donald Trump, dan pion-pionnya di kawasan, tumbangnya proyek Perjanjian Abraham, dan pengakuan musuh atas kekalahannya, termasuk di antara faktor yang menunjukkan bahwa pembebasan Al Quds sudah dekat, dan Israel harus menyadari bahwa ia tak punya masa depan, dan berada di ambang kebinasaan.

Sekjen Hizbullah kemudian mengirim salam untuk jiwa besar Syahid Qassem Soleimani dan mengatakan, "Nama, foto dan pemikiran strategis Syahid Soleimani akan tetap abadi, kehadirannya di medan tempur dan nafas-nafas beliau akan terus hadir di medan-medan tempur poros perlawanan."

Di akhir pidatonya, Sayid Hassan Nasrullah meminta masyarakat dunia untuk membantu rakyat Palestina dengan segenap kekuatan dan fasilitas yang dimiliki, dan di Hari Quds Sedunia, di tengah bahaya virus Corona, meneriakkan sikapnya dengan cara apa pun tanpa melanggar langkah pencegahan. (HS)