Polandia Hentikan Pengiriman Senjata ke Ukraina
Setelah timbulperselisihan antara Warsawa dan Kyiv mengenai ekspor biji-bijian Ukraina, Perdana Menteri Polandia mengumumkan penghentian pengiriman senjata ke Ukraina.
AFP melaporkan, Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki hari Rabu (20/9/2023) mengatakan, "Kami tidak akan lagi mentransfer senjata apa pun ke Ukraina."
Polandia telah memperingatkan tentang kemungkinan penghentian bantuannya ke Ukraina setelah Kyiv mengajukan pengaduan terhadap Warsawa di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Komentar Moravitsky muncul beberapa jam setelah pemanggilan Duta Besar Ukraina di Warsawa untuk memprotes pernyataan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di PBB.
Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky hari Selasa mengatakan bahwa beberapa negara menunjukkan solidaritas terhadap Rusia dengan mendukung mereka secara tidak langsung.
Kementerian Ekonomi Ukraina hari Senin mengumumkan bahwa Kyiv telah mengajukan keluhan ke Organisasi Perdagangan Dunia (WHO) terhadap tiga negara, karena larangan impor produk Ukraina dari Polandia, Hongaria dan Slovakia.
Menyusul insiden ini, Organisasi Perdagangan Dunia mengumumkan bahwa Kyiv telah mengirimkan pengaduan kepada organisasi tersebut dan meminta saran mengenai penerapan larangan impor biji-bijian Ukraina oleh Polandia, Slovakia dan Hongaria.
Warsawa menuduh Ukraina gagal memahami sejauh mana ketidakstabilan industri pertanian Polandia yang disebabkan oleh pasokan produk pertanian Ukraina di pasar negara tersebut.
Sebelum pecahnya perang, Ukraina adalah salah satu eksportir biji-bijian terbesar di dunia, hingga setelah krisis ini, kapasitasnya untuk mengirimkan produk pertanian ke pasar dunia menurun.
Oleh karena itu, para petani Ukraina mengandalkan negara tetangga untuk mengekspor biji-bijian mereka sejak dimulainya perang di negara ini.(PH)