Des 13, 2023 16:21 Asia/Jakarta
  • rudal Yaman
    rudal Yaman

Koran Amerika Serikat, menilai serangan Ansarullah Yaman, atas Rezim Zionis, dan kapal-kapalnya di Laut Merah, untuk mendukung Palestina, menyebabkan popularitas kelompok ini meningkat di seluruh kawasan Asia Barat (Timur Tengah).

New York Times, Rabu (13/12/2023) melaporkan, para analis meyakini langkah nyata yang dilakukan Ansarullah Yaman, dalam mendukung Palestina, telah menciptakan pengaruh regional yang dapat meningkatkan kekuatan di dalam negeri.
 
Ditambahkannya, masyarakat Timur Tengah, memuji Ansarullah Yaman, sebagai satu-satunya kekuatan regional yang bersedia menyerang Israel, dan bukan sekadar mengeluarkan statemen dalam membantu Palestina.
 
"Apa yang Ansarullah lakukan telah meningkatkan harga diri kami, karena langkah ini dilakukan di saat semua pihak tidak melakukan apa pun, dan hanya menyaksikan," kata Khaled Nujaim, salah satu pekerja di perusahaan penyuplai alat medis di Sanaa, Yaman.
 
Menurut NY Times, Ansarullah melancarkan serangan-serangan ke Israel, dan kapal-kapalnya di Laut Merah, sebagai bentuk dukungan atas 2,2 juta warga Palestina, yang dibombardir, dan diblokade di Gaza.
 
Rekan Peneliti Senior di Institut Studi Keamanan Nasional, Universitas Tel Aviv, Yoel Guzansky, mengatakan dukungan tersebut telah mengubah Ansarullah, dari pasukan lokal dan regional, menjadi kekuatan global.
 
Sementara itu Ahmad Nagi, menemukan fakta bahwa orang-orang Yaman, sekarang bangga karena ia berasal dari negara itu, dan selalu berbicara tentang keberanian Ansarullah (Houthi).
 
"Ini adalah refleksi yang sangat mendalam dari opini publik di negara-negara Arab saat ini," imbuh analis senior Yaman, di International Crisis Group itu.
 
Pada saat yang sama, Ahmad Nagi, mengaku prihatin karena masyarakat sudah tidak lagi mempercayai pemerintah, dan lebih percaya pada aktor-aktor non-negara seperti Ansarullah, yang menjadi satu-satunya harapan dalam melawan hegemoni Barat. (HS)

Tags