Okt 04, 2024 17:13 Asia/Jakarta
  • Hassan Fadlallah, anggota parlemen Hizbullah Lebanon
    Hassan Fadlallah, anggota parlemen Hizbullah Lebanon

Anggota parlemen Hizbullah di Lebanon mengumumkan bahwa teror Sayid Hassan Nasrallah mendorong Poros Perlawanan dan berdampak sebaliknya pada rezim Zionis.

Menurut laporan ISNA, Hassan Fadlallah, anggota parlemen Hizbullah Lebanon menyatakan pada hari Kamis (3/10), Keputusan Perlawanan setelah syahidnya Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon adalah untuk berdiri, menghadapi dan mencegah musuh mencapai tujuannya.

Fadlallah menambahkan, Teror Sayid Hassan Nasrallah, Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon mempunyai efek sebaliknya pada musuh dan mendorong para pejuang perlawanan lebih bersemangat menghadapi rezim Zionis di perbatasan dan memaksa Netanyahu menghitung ulang situasi.

Anggota Hizbullah Lebanon di parlemen melanjutkan dengan menjelaskan bahwa kami tidak punya pilihan selain berdiri dan mempertahankan tanah Lebanon, seraya mengatakan, Pemerintah Lebanon bertanggung jawab atas konsultasi dan negosiasi dan tidak memerlukan izin siapa pun.

Sejak tanggal 23 September, militer Israel melancarkan serangan besar-besaran ke berbagai wilayah di Lebanon selatan dan berlanjut hingga saat ini.

Rezim Israel yang melakukan genosida dua pekan lalu dalam aksi kriminalnya dengan meledakkan pager ribuan rakyat Lebanon dan kekuatan gerakan perlawanan Islam negara ini menyebabkan puluhan orang syahid dan melukai lebih dari tiga ribu orang.

Rezim ini juga meneror Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon Sayid Hassan Nasrallah pada Jumat (27/9) dengan menyerang Dahieh, selatan Beirut.(sl)

Tags