Pars Today
Meningkatnya aktivitas kelompok teroris Daesh yang didukung oleh AS di Afghanistan menyulut kekhawatiran berbagai kalangan, termasuk Rusia.
Konferensi internasional kelima "Interaksi dan Kepercayaan: Mambangun Ukuran di Asia (CICA)" yang diselenggarakan oleh pemerintah Tajikistan di Dushanbe baru saja berakhir.
Rektor Universitas Tinggi Pertahanan Nasional Iran mengatakan, kelompok teroris Daesh saat ini sedang membangun basis di Afghanistan dan beraktivitas di Asia Tengah.
Anatoly Sidorov, Ketua Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO) mengkonfirmasikan adanya rencana Khalifah Besar kelompok teroris Daesh di kawasan Asia Tengah.
Juru bicara Pentagon, Letnan Kolonel Kone Faulkner mengatakan, Departemen Pertahanan AS percaya bahwa pernyataan para pejabat Rusia baru-baru ini tentang ancaman Daesh di Asia Tengah tidak lebih dari "propaganda."
Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran mengatakan, Iran selalu menjadi pelopor dalam menciptakan hubungan bersahabat, bersaudara dan seimbang berdasarkan prinsip saling menghormati dan kepentingan bersama dengan negara-negara Asia Tengah.
Presiden Republik Islam Iran memulai putaran baru kunjungan regional ke negara-negara Asia Tengah. Armenia adalah tujuan pertama lawatan tersebut.