Apa Konsekuensi Krisis yang Diciptakan rezim Zionis di Kawasan?
https://parstoday.ir/id/news/west_asia-i177300-apa_konsekuensi_krisis_yang_diciptakan_rezim_zionis_di_kawasan
Pars Today – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengakui bahwa rezim ini dalam kondisi terkucil.
(last modified 2025-09-23T09:24:59+00:00 )
Sep 23, 2025 16:22 Asia/Jakarta
  • PM Israel, Benjamin Netanyahu
    PM Israel, Benjamin Netanyahu

Pars Today – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengakui bahwa rezim ini dalam kondisi terkucil.

Benjamin Netanyahu, perdana menteri Israel Senin (22/9/2025) mengakui keterkucilan ekonomi yang terus meningkat bumi pendudukan seiring dengan berlanjutnya perang Gaza. PM Israel mengatakan: Kita mungkin menemukan diri kita dalam situasi di mana industri persenjataan kita terblokir.

 

Yair Lapid, pemimpin kubu oposisi Israel seraya mengkritik statemen Netanyahu mengungkapkan: Pernyataan Netanyahu bahwa Israel tengah memasuki kondisi terkucil harus beradaptasi dengan ekonomi yang terisolasi itu gila. Isolasi adalah produk dari kebijakan Netanyahu dan kabinetnya yang salah dan gagal. Mereka tidak berusaha mengubah situasi.

 

Sementara itu, Menlu Iran, Sayid Abbas Araghchi dalam pesanya bertepatan dengan tahun baru Yahudi di akun X nya menulis: Benjamin Netanyahu meski mengaku menang, telah membawa kehancuran dan keterkucilan yang belum pernah terjadi bagi Israel.

 

"Rezim keji Israel belum pernah dibenci seperti saat ini di kawasan dan seluruh dunia. Sangat menjijikkan bahwa genosida Palestina dilakukan dengan nama Yahudisme dan Yahudi, dan dengan demikian wajah seluruh Yahudi tercoreng," papar Araghchi.

 

Isolasi ekonomi dan internasional rezim Zionis telah menempatkan kabinet Netanyahu dalam situasi kritis, dan perusahaan-perusahaan besar enggan hadir dan beroperasi di wilayah-wilayah pendudukan.

 

Serangan genosida yang meluas oleh tentara Zionis di Gaza telah memicu gelombang kecaman global, dan banyak negara serta lembaga telah menyerukan penghentian kerja sama dengan Tel Aviv. Para seniman, atlet, dan federasi olahraga internasional telah menyerukan boikot terhadap rezim Zionis. Sanksi-sanksi ini mengingatkan kita pada kampanye global melawan rezim apartheid di Afrika Selatan.

 

Perusahaan-perusahaan dan dana investasi Barat juga telah menarik modal mereka dari perusahaan-perusahaan di wilayah pendudukan. Lembaga pemeringkat seperti Moody's telah memperingatkan bahwa penurunan peringkat kredit rezim Israel dapat semakin mengurangi investasi asing.

 

Perdana Menteri Israel menghadapi krisis dalam mengimplementasikan tujuannya di kabinet, karena kaum Zionis garis keras menentang perubahan apa pun. Kabinet Netanyahu bergantung pada koalisi yang menolak konsesi apa pun, yang telah menyebabkan kebuntuan politik di Tel Aviv.

 

Dengan semakin intensifnya krisis ekonomi akibat meningkatnya isolasi rezim Zionis, lebih dari 2,8 juta orang di wilayah pendudukan tidak memiliki akses terhadap pangan yang memadai dan 32 persen rumah tangga mengalami kerawanan pangan. Dalam situasi ini, maskapai penerbangan dan pameran internasional juga menolak bekerja sama dengan rezim Zionis. Tren ini menunjukkan bahwa isolasi rezim Zionis tidak hanya berdampak pada ranah politik, tetapi juga pada ekonomi, budaya, olahraga, dan bahkan kehidupan sehari-hari di wilayah pendudukan.

 

Krisis ekonomi di wilayah pendudukan, dalam arti tertentu, merupakan konsekuensi dari perang rezim Zionis di Gaza. Statistik dari lembaga-lembaga rezim Zionis juga menunjukkan bahwa perang 12 hari antara rezim Zionis dan AS melawan Iran, serta operasi rudal Iran yang ekstensif, juga telah menyebabkan kerentanan ekonomi yang meluas di wilayah pendudukan.

 

Isolasi ekonomi dan internasional rezil Zionis berubah menjadi sebuah krisis beragam, yang konsekuensinya terlihat jelas di tingkat diplomatik dan komersial serta di wilayah-wilayah pendudukan. Seiring dengan memburuknya situasi krisis, kabinet Netanyahu juga menemui jalan buntu dalam upayanya mengatasi krisis ekonomi dan keruntuhan politik.

 

Pengobaran perang rezim Zionis di Gaza dan kawasan, menimbulkan dampak luas di bumi Palestina pendudukan; di mana para pemimpin rezim ini juga tidak mampu melawan kondisi krisis, dan kondisi ini, akan membuat keterkucilan rezim ilegal Zionis di tingkat kawasan dan dunia semakin luas dari sebelumnya. (MF)