Raja Yordania: Kawasan tidak akan Damai tanpa Solusi Dua Negara
-
Raja Yordania, Abdullah II
Raja Yordania, Abdullah II Rabu (11/10/2023) menekankan, kawasan tidak akan mencapai keamanan dan ketenangan tanpa perdamaian komprehensif dan adil berdasarkan solusi dua negara.
Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) Sabtu (7/10/2023) menembakkan ratusan rudal dan roket ke wilayah pendudukan termasuk Tel Aviv, Ashdod dan Ashkelon, dan bentrokan yang terus berlanjut sampai saat ini telah menewaskan ratusan Zionis.
Seperti dilaporkan Russia al-Youm Rabu (11/10/2023), Abdullah II dalam sidang parlemen hari ini menekankan, tensi terbaru, langkah kekerasan dan serangan yang kita saksikan saat ini ke berbagai wilayah Palestina, sejatinya alasan bahwa kawasan tidak akan aman dan tenang tanpa perdamaian menyeluruh dan adil berdasarkan solusi dua negara.
"Sikap Yordania tidak pernah berubah, dan tidak peduli berapa banyak tantangan yang dihadapi dalam mempertahankan tempat suci Islam dan Kristen di kota besar Quds, kami tidak akan pernah meninggalkan peran penting kami dan akan tetap melindunginya," tegas Raja Abdullah II.
Selain itu, Raja Yordania mengungkapkan, Yordania akan tetap berada di kubu Arabisme dan akan melakukan yang terbaik untuk mendukung saudara-saudara Arabnya.
Patut dicatat bahwa rezim Zionis terus melanjutkan serangan brutalnya terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza, dan sampai kini banyak warga sipil gugur dan terluka akibat serangan keji tersebut. (MF)